JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah alat berat milik Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan dikerahkan untuk mengeruk dan mengangkut material tembok Melati Resident yang longsor ke anak Kali Setu dan menimpa rumah warga di Jalan Damai 2 RT 04/RW 012, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta.
Alat berat telah berada di dalam Komplek Melati Resident dekat area longsoran.
Kepala Seksi Pemeliharaan Drainase Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan Junjung mengatakan, pihaknya sudah mengoperasikan dua unit beco untuk membuat jalur pengerukan material longsor.
Baca juga: Penyedotan Genangan Air dan Material Longsor di Jalan Damai 2 Ciganjur Terkendala Akses Jalan Sempit
“Beco ini untuk mengangkut puing-puing di dalam kali. Ini juga digunakan untuk membuat jalan beco untuk turun,” ujar Junjung saat ditemui di Ciganjur, Minggu (11/10/2020) sore.
Beco juga akan digunakan untuk membongkar tembok dan tiang listrik di dekat area longsoran.
Pembongkaran tersebut dilakukan untuk memudahkan beco menuju ke area kali yang tertutup longsor tembok.
Jalur beco ke titik longsoran dibuat karena akses Jalan Damai 2 yang sempit.
“Kesulitannya tanah agak longsor, agak labil. Ini tanah urukan. Jadi harus pelan-pelan,” tambah Junjung.
Baca juga: Wali Kota Jaksel Minta Penyebab Longsor di Ciganjur Diinvestigasi
Ia mengatakan, pihaknya akan menambah satu beco untuk melakukan pengerukan dan pengangkatan material longsor.
Pengerukan material longsor dilakukan agar aliran Kali Setu bisa mengalir lancar.
Pengerukan dan pengangkatan diharapkan bisa mengurangi banjir di perkampungan warga Jalan Damai 2.
Baca juga: Pemprov DKI Pasang Mobil Pompa dan Alat Berat untuk Tangani Banjir di Ciganjur
Sebelumnya, banjir dan longsor terjadi di Jalan Damai 2, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta terjadi pada Sabtu (10/10/2020) malam.
Malam itu, hujan turun dengan intensitas lebat mengguyur wilayah Jakarta Selatan.
Aparat kelurahan mencatat kurang lebih 300 rumah warga di Jalan Damai 2 RT 04/RW 012 terendam banjir dengan ketinggian mulai dari 70 cm hingga 150 cm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.