Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Kosong, Kini Ada 15 Pasien OTG yang Dirawat di Hotel Bekasi

Kompas.com - 12/10/2020, 14:14 WIB
Cynthia Lova,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - The Green Hotel merawat 15 pasien Covid-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG) hingga Senin (12/10/2020).

Padahal, pada Jumat (9/10/2020) lalu, pasien Covid-19 yang dirawat di The Green Hotel sempat kosong lantaran empat pasiennya sudah sembuh.

"Pasien di The Green Hotel ada 15 pasien," ujar Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Bekasi Rina Oktavia kepada wartawan, Senin ini.

Baca juga: Tiga Hari Isolasi di Hotel Bekasi, Empat Pasien Covid-19 Sembuh

Berdasarkan rekapitulasi sejak Rabu (6/10/2020) lalu hingga hari ini, ada 19 pasien yang sudah dirawat di hotel bintang dua ini.

Dari 19 pasien yang dirawat di The Green Hotel, ada 4 pasien yang sudah dinyatakan sembuh.

Rina menjelaskan, setiap pasien yang masuk ruang isolasi, maka wajib menjalani swab test dan menunggu tiga hari setelah dia masuk.

"Ya kalau ada pasien masuk hari ini, kemudian dia harus jalani swab test. Kalau hasilnya negatif, ya bisa langsung dipulangkan," kata Rina.

Rina mengatakan, pasien Covid-19 yang diizinkan pulang masih harus menjalani isolasi di rumah dan dipantau oleh Puskesmas setempat.

Selama sepekan pasien Covid-19 tersebut harus jalani isolasi mandiri di rumah.

"Iya tidak boleh keluar rumah, kan tetap seminggu lagi isolasi. Jadi kita tidak sembarangan ngasih pulang pasien," tutur dia.

Sebagai informasi, hotel ini menyiapkan 90 kamar untuk pasien Covid-19 dengan total 150 tempat tidur.

Pemkot dan pihak hotel telah menyepakati pra perjanjian sementara yang berisi kontrak penggunaan hotel sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 selama sebulan mulai 1 Oktober hingga 31 Oktober 2020.

Jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kota Bekasi dari Maret sampai 8 Oktober 2020 sudah mencapai 4.556 kasus.

Jumlah tersebut bertambah 728 kasus Covid-19 dari empat hari yang lalu, yakni 4 Oktober 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com