Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan Begal Ponsel di Tangsel, Remaja Perempuan Alami Luka Tusuk

Kompas.com - 18/10/2020, 17:07 WIB
Tria Sutrisna,
Bayu Galih

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial WN (13) menjadi korban begal ponsel di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Minggu (18/10/2020) pagi.

Akibatnya, korban mengalami luka tusuk di bagian lengan kanan akibat senjata tajam karena berupaya melawan dua orang pelaku.

Kanitreskrim Polsek Ciputat Timur Iptu Hitler Napitupulu menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi di Jalan layang Cendrawasih, Ciputat yang berbatasan langsung dengan kawasan Bintaro, Pondok Aren.

Baca juga: Begal Ini Mengaku sebagai Satgas Covid-19 dan Menggelar Razia

Saat kejadian, korban bersama dua orang rekannya sedang dalam perjalanan pulang usai berolahraga di kawasan Bintaro Xchange.

"Anaknya di pinggir jalan, ada dua orang pria datang naik sepeda motor. Kemudian ponselnya ditarik. Kemudian terjadilah tarik-tarikan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/10/2020).

Korban kemudian berupaya melawan dua orang pelaku tersebut untuk mempertahankan ponsel miliknya.

Namun, salah seorang pelaku mengeluarkan senjata tajam dan menyerang perempuan berusia 13 tahun tersebut.

Akibatnya, WN mengalami luka tusuk di bagian lengan tangannya. Sementara kedua pelaku yang berhasil merampas ponsel korban langsung melarikan diri.

"Terjadi tarik-tarikan. Jadi ketarik tangannya (jatoh) ke jalan aspal. Ya ditusuk juga pakai pisau kecil tangannya," kata Napitupulu.

Baca juga: Sederet Catatan Kriminal Suis, Begal Sadis yang Tewas Saat Baku Tembak dengan Polisi

Dihubungi secara terpisah, Lurah Sawah Baru, Muslim menyebut bahwa korban mengalami dua luka di bagian lengan dan badan akibat senjata tajam.

Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kampung Sawah oleh warga yang berada disekitar lokasi untuk mendapatkan perawatan medis.

"Lukanya di lengan kanan sama badan kena. Mungkin dia menghindar kan atau gimana jadi kena badan. Terus dibawa ke Puksesmas. Keluarganya juga sudah lapor Polisi," kata Muslim.

Adapun saat ini, pihak kepolisian sedang mendalami kasus pencurian dengan tindak kekerasan tersebut dan mengejar dua orang pelaku.

"Satu ponsel diambil. Sekarang masih didalami dan dilakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Napitupulu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Megapolitan
Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Megapolitan
Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Megapolitan
Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Megapolitan
Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Megapolitan
Menguak Penyebab Kebakaran Toko 'Saudara Frame' yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Menguak Penyebab Kebakaran Toko "Saudara Frame" yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Bocah yang Setir Mobil Pameran hingga Tabrak Tembok Mal di Kelapa Gading Berujung Damai

Kasus Bocah yang Setir Mobil Pameran hingga Tabrak Tembok Mal di Kelapa Gading Berujung Damai

Megapolitan
Tak Beda Jauh Nasib Jakarta Setelah Jadi DKJ, Diprediksi Masih Jadi Magnet Para Perantau dan Tetap Macet

Tak Beda Jauh Nasib Jakarta Setelah Jadi DKJ, Diprediksi Masih Jadi Magnet Para Perantau dan Tetap Macet

Megapolitan
Terpeleset Saat Mandi di Sungai Citarum, Jasad Nelayan Muaragembong Ditemukan Mengapung di Kepulauan Seribu

Terpeleset Saat Mandi di Sungai Citarum, Jasad Nelayan Muaragembong Ditemukan Mengapung di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com