Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2020, 11:13 WIB

DEPOK, KOMPAS.com - Sekitar 25 persen alias 1 dari 4 wilayah rukun warga (RW) di Depok, Jawa Barat, ditetapkan sebagai wilayah Pembatasan Sosial Kampung Siaga (PSKS) hingga 1 November 2020.

Penetapan itu dilakukan lantaran sejumlah RW tersebut mencatat sedikitnya dua warganya yang menjalani isolasi mandiri karena terpapar virus corona tipe dua (SARS-CoV-2).

Dari 925 RW yang ada di Depok, sebanyak 238 di antaranya ditetapkan sebagai wilayah PSKS, yang juga berarti wilayah-wilayah itu adalah zona merah penularan virus corona.

Baca juga: Depok Terapkan Pembatasan Sosial Kampung Siaga di 238 RW

Penetapan itu berdasarkan Keputusan Wali Kota Depok Nomor 443/399/Kpts/Dinkes/Huk/2020. Jumlah RW PSKS terbanyak ada di Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukmajaya.

Berikut daftar 238 RW itu:

Kecamatan Cimanggis

  1. Kelurahan Curug: RW 09
  2. Kelurahan Harjamukti: RW 07, RW 10, RW 11, RW 16
  3. Kelurahan Pasir Gunung Selatan: RW 01, RW 07, RW 08
  4. Kelurahan Mekarsari: RW 01, RW 08, RW 09, RW 10, RW 11
  5. Kelurahan Tugu: RW 01, RW 02, RW 03, RW 05, RW 06, RW 07, RW 09, RW 14


Kecamatan Pancoran Mas

  1. Kelurahan Depok Jaya: RW 02, RW 03, RW 06, RW 07, RW 09, RW 11, RW 13
  2. Kelurahan Mampang: RW 01, RW 02, RW 03, RW 07
  3. Kelurahan Rangkapan Jaya: RW 01, RW 04, RW 05, RW 07
  4. Kelurahan Rangkapan Jaya Baru: RW 01, RW 04
  5. Kelurahan Pancoran Mas: RW 01, RW 02, RW 03, RW 06, RW 13, RW 14
  6. Kelurahan Depok: RW 02, RW 03, RW 04, RW 07

Kecamatan Sukmajaya

  1. Kelurahan Mekarjaya: RW 03, RW 05, RW 06, RW 09, RW 10, RW 12, RW 13, RW 15, RW 16, RW 18, RW 19, RW 20, RW 21, RW 22, RW 24, RW 25, RW 26, RW 28
  2. Kelurahan Bakti Jaya: RW 05, RW 06, RW 20, RW 22, RW 26, RW 27
  3. Kelurahan Tirta Jaya: RW 02, RW 03, RW 04, RW 05, RW 08
  4. Kelurahan Sukmajaya: RW 03, RW 06, RW 08, RW 09, RW 10
  5. Kelurahan Abadijaya: RW 01,RW 02, RW 08, RW 14, RW 21, RW 25
  6. Kelurahan Cisalak: RW 02, RW 06, RW 11


Kecamatan Beji

  1. Kelurahan Tanah Baru: RW 01, RW 03, RW 06, RW 07, RW 08, RW 09, RW 11, RW 12
  2. Kelurahan Kemiri Muka: RW 20
  3. Kelurahan Kukusan: RW 03, RW 04, RW 05
  4. Kelurahan Beji Timur: RW 02, RW 03
  5. Kelurahan Beji: RW 01, RW 02, RW 03, RW 05, RW 07, RW 08, RW 13, RW 14, RW 15, RW 16, RW 17
  6. Kelurahan Pondok Cina: RW 02

Tapos

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Polisi Belum Temukan Petunjuk dalam Kasus Penemuan Bayi di Bekasi Timur

Polisi Belum Temukan Petunjuk dalam Kasus Penemuan Bayi di Bekasi Timur

Megapolitan
Disebut Salah Tafsir Data Saat Bandingkan Pembangunan Jalan, Anies: Cek Saja yang Benar Mana

Disebut Salah Tafsir Data Saat Bandingkan Pembangunan Jalan, Anies: Cek Saja yang Benar Mana

Megapolitan
Detik-detik Penyelamatan Penumpang Kapal Karam di Kepulauan Seribu, Petugas Terjang Ganasnya Ombak

Detik-detik Penyelamatan Penumpang Kapal Karam di Kepulauan Seribu, Petugas Terjang Ganasnya Ombak

Megapolitan
Bus Kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang, Seorang WN China Tewas di Lokasi

Bus Kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang, Seorang WN China Tewas di Lokasi

Megapolitan
Anies Puji 'Home Industry' Pencetak Tiket Formula E: Dibuat di Rumah, tapi Hasilnya Kelas Dunia

Anies Puji "Home Industry" Pencetak Tiket Formula E: Dibuat di Rumah, tapi Hasilnya Kelas Dunia

Megapolitan
Ditanya soal Cawapres, Anies: Sudah Ada, tapi Masih Panjang

Ditanya soal Cawapres, Anies: Sudah Ada, tapi Masih Panjang

Megapolitan
Saat Anies Apresiasi Pekerja di Balik Layar Formula E Jakarta: Luar Biasa Semangatnya...

Saat Anies Apresiasi Pekerja di Balik Layar Formula E Jakarta: Luar Biasa Semangatnya...

Megapolitan
Anies: Formula E Bukti Jakarta Mampu Gelar 'Event' Global, Ini Kebanggaan Indonesia

Anies: Formula E Bukti Jakarta Mampu Gelar "Event" Global, Ini Kebanggaan Indonesia

Megapolitan
Bayi Laki-laki Terbungkus Plastik Ditemukan di Tempat Sampah di Bekasi Timur

Bayi Laki-laki Terbungkus Plastik Ditemukan di Tempat Sampah di Bekasi Timur

Megapolitan
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Tidak Ada Korban Jiwa

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Tidak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Sudah Sebulan Lebih, Sopir Mobil Ekspedisi Penabrak Pengendara Motor di Slipi Masih Buron

Sudah Sebulan Lebih, Sopir Mobil Ekspedisi Penabrak Pengendara Motor di Slipi Masih Buron

Megapolitan
Selesai Saksikan Formula E, Penonton Bersantai di Pantai Karnaval Ancol

Selesai Saksikan Formula E, Penonton Bersantai di Pantai Karnaval Ancol

Megapolitan
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, 55 Wisatawan dan ABK Berhasil Dievakuasi

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, 55 Wisatawan dan ABK Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Saat Anies Bicara Formula E dan Perubahan-perubahannya...

Saat Anies Bicara Formula E dan Perubahan-perubahannya...

Megapolitan
Soal Kelanjutan Formula E Tahun Depan, Anies: Biar Jakpro yang Memutuskan

Soal Kelanjutan Formula E Tahun Depan, Anies: Biar Jakpro yang Memutuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com