JAKARTA, KOMPAS.com - Upaya penjambretan terhadap pesepeda kembali terjadi di Jakarta. Selama satu bulan ini, setidaknya terjadi tiga percobaan penjambretan pesepeda di Jakarta Pusat.
Peristiwa pertama terjadi di Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, pada 17 Oktober 2020. Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto mengatakan, pelaku berinisial BG (21) ditangkap saat itu.
Ketika itu, BG dan temannya A (25) mencoba merampas handphone milik pesepeda yang sedang berhenti di pinggir jalan.
Baca juga: Penjambret Pesepeda Ditangkap, Pelaku Lain Diburu
Aksi tersebut gagal lantaran BG ditarik oleh rekan korban hingga terjatuh. Sementara A kabur menggunakan sepeda motor.
Peristiwa kedua terjadi di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada 20 Oktober pagi.
Kanit Reskrim Polsek Menteng, Kompol Ghozali Luhulima mengatakan, ketika itu, korban yang berinisial (TL), seorang karyawan swasta, tengah bersepeda dengan teman-temannya. Namun di tengah jalan korban terpisah dari teman-temannya.
Pelaku yang berjumlah dua orang hendak merebut handphone korban. Namun korban melakukan perlawanan.
Baca juga: Pesepeda Dijambret di Sekitar Bundaran HI
Adegan tarik-menarik terjadi. Pelaku tidak berhasil mengambil handphone korban tetapi TL jatuh dan terluka di bagian paha.
Terakhir, seorang anggota marinir nyaris menjadi korban penjambretan pada Senin pagi kemarin.
Kombes Pol Heru mengatakan, pelaku berjumlah dua orang dan berboncengan naik motor. Saat itu, mereka berusaha mengambil tas korban. Namun, usaha tersebut gagal.
Sementara Kadispen Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) Letkol Marinir Gugun Saiful Rachman mengatakan, Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko sedang mengendarai sepeda dari kediamannya dan terjatuh ketika berada di Jalan Medan Merdeka Barat, tepatnya di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO).
Baca juga: Anggota Marinir Nyaris Jadi Korban Penjambretan Saat Bersepeda di Sekitar Monas
Peristiwa itu terjadi pada pukul 06.45 WIB dan diduga diakibatkan adanya aksi percobaan pencurian.
"Ditolong waktu itu oleh aparat kepolisian yang sedang jaga dari Polda atas nama Briptu Angga dan dari pengamanan Monas," kata dia.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo. Menurut Gugun, Pangestu mengalami luka di pelipis kiri serta memar pada bagian kepala belakang.
Kepolisian Sektor Menteng kini membentuk tim khusus guna mencegah penjambretan terhadap pesepeda.