Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Libur Panjang, 160.204 Kendaraan Bergerak Menuju Jakarta Sabtu Kemarin

Kompas.com - 01/11/2020, 13:37 WIB
Tria Sutrisna,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 160.204 kendaraan tercatat bergerak menuju ke arah Jakarta melalui empat Gerbang Tol (GT) utama pada hari pertama puncak arus balik libur cuti bersama dan Maulid Nabi 1442 H, Sabtu (31/10/2020) kemarin.

"Total volume lalin yang menuju Jakarta ini naik 36,8 persen jika dibandingkan lalin new normal," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangannya, Minggu (1/11/2020).

Baca juga: Arus Balik Libur Panjang, Jasa Marga Batasi Angkutan Barang

Dwimawan menjelaskan, kendaraan tersebut paling banyak bergerak ke Jakarta dari arah timur melalui Gerbang Tol Cikampek Utama 2 dan Kalihurip Utama 2.

Jasa Marga mencatat ada 43.393 kendaraan yang melintas di Gerbang Tol Cikampek Utama, dan 41.794 melalui Kalihurip Utama 2.

"Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 85.187 kendaraan, naik sebesar 57,1 persem dari lalin new normal," kata Dwimawan.

Baca juga: Hari Keempat Libur Panjang, Total 655.365 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Sementara dari arah barat, yakni pengendara yang menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Cikupa 2 mencapai 40.654 kendaraan.

Jumlah kendaraan yang melintas di Jalan Tol Tangerang-Merak itu naik sekitar 13,7 persen dibandingkan hari biasa di tengah situasi pandemi Covid-19.

Sedangkan dari arah selatan, sebanyak 34.363 kendaraan terpantau melintas di Tol Jagorawi menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Ciawi 2.

Jumlah kendaraan yang melintas di Tol Jagorawi arah Jakarta, kata Dwimawan, mengalami kenaikan sebesar 26,9 persen dari lalu lintas new normal.

Baca juga: Libur Panjang, Jalur Puncak Macet 2 Kilometer

Libur panjang berlangsung sejak Rabu (28/10/2020) hingga Minggu (1/11/2020). Ribuan kendaraan bahkan sudah meninggalkan Ibu Kota sehari sebelum libur panjang.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo memprediksi arus balik libur panjang akan terjadi pada hari ini, Sabtu (31/10/2020) dan Minggu (1/11/2020).

Ribuan kendaraan diprediksi akan kembali masuk ke Jakarta dari beberapa wilayah, salah satunya Jawa Barat.

"Diperkirakan arus balik akan meningkatkan Sabtu dan Minggu. Kita akan berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat untuk memantau peningkatan jumlah arus yang masuk Gerbang Tol Cikampek Utama dan Gerbang Tol Kalihurip Utama," kata dia saat dikonfirmasi, Sabtu (31/10/2020).

Baca juga: Hari Ketiga Libur Panjang, 509.000 Kendaraan Meninggalkan Jakarta

Selain berkoordinasi dengan Polda terkait, Sambodo juga telah mengantisipasi kepadatan arus balik dengan beberapa metode.

Salah satunya dengan contraflow hingga one way di jalur yang mengarah ke wilayah hukum Polda Metro Jaya. Metode ini berguna untuk mengurai menumpuknya kendaraan di jalan-jalan utama.

Selain itu, polisi juga akan berkoordinasi dengan pengelola jalan tol agar membuka jika terjadi penumpukan di pintu tol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com