Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Demo di Jakarta, 7.766 Personel Gabungan Disiapkan

Kompas.com - 02/11/2020, 11:33 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 7.766 personel gabungan yang terdiri dari anggota TNI dan Polri disiagakan untuk mengantisipasi adanya demonstrasi di Jakarta pada Senin (2/11/2020) ini. Para personel itu akan disiapkan di dua titik.

"Ada 7.766 personel gabungan yang kami turunkan. Keseluruhan di dua titik (unjuk rasa)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Senin.

Sebanyak 8.000 peseonel cadangan juga sudah disiapkan untuk membantu proses pengamanan demonstrasi. Para petugas itu telah disiagakan di kawasan Monas dan Polda Metro Jaya.

Baca juga: Jalan Ditutup karena Demo, Transjakarta Alihkan Rute Koridor 1

"Kami lihat kekuatan massa yang unjuk rasa. Apakah (personel cadangan) perlu di turunkan atau tidak itu berkembang di lapangan," kata Yusri.

Polisi mengimbau massa demonstran untuk melakukan demonstrasi dengan tertib dan mematuhi protokol kesehatan.

Massa diminta untuk selalu waspada terhadap kelompok yang ingin menyusup dalam aksi mereka dan berbuat kericuhan.

"Kami mengimbau damai dan jangan bikin kerusuhan. Dan jangan sampai nanti masuk kelompok-kelompok anarkis yang biasa ingin buat rusuh," ucap Yusri.

Sedikitnya 32 konfederasi dan federasi serikat pekerja akan menggelar aksi unjuk rasa menuntut pembatalan omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja dan kenaikan upah minimum 2021.

Aksi kelompok buruh itu rencananya dipusatkan di Istana Negara dan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

KompasTV melaporkan, selain itu ada aksi yang rencananya digelar di sekitar Kedutaan Besar Prancis di Jakarta. Massa memprotes sikap Presiden Prancis yang dianggap menghina Islam.

Sebelumnya, sejumlah insiden berdarah terjadi dalam dua bulan terakhir di Prancis terkait dengan penerbitan karikatur Nabi Muhammad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com