BOGOR, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menjadwalkan pemeriksaan tes usap (swab test) terhadap 20 aparatur sipil negara (ASN) yang melakukan perjalanan ke luar kota selama libur panjang pada pekan lalu.
Swab test dilakukan untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 yang berasal dari imported case atau klaster luar kota.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno menyebut pelaksanaan tes usap terhadap para pegawai PNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mulai dilakukan awal pekan ini.
"Ini sesuai arahan Pak Wali Kota. Setiap ASN yang pergi ke luar kota, pulangnya harus di-swab," kata Retno, Senin (2/11/2020).
Baca juga: Libur Panjang, 69 Wisatawan di Puncak Bogor Reaktif Covid-19
Retno mengatakan, sudah ada 10 ASN di Kota Bogor yang menjalani pemeriksaan tes usap.
Selama menunggu hasil pemeriksaan, sambungnya, mereka diminta untuk melakukan isolasi mandiri dan tidak beraktivitas terlebih dulu.
"Ini untuk meminimalisir penularan dari luar kota," tutur Retno.
Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meminta kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) yang akan melakukan perjalanan ke luar kota selama libur panjang untuk melapor kepada dirinya.
Baca juga: Ribuan Wisatawan di Bogor Ikut Rapid Test Selama Libur Panjang
Bima juga mewajibkan ASN yang bersangkutan untuk melakukan pemeriksaan tes usap (swab) dan isolasi mandiri setelah pulang dari luar kota.
Bima menyebut, sanksi tegas akan diberikan jika ada ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor pergi keluar kota tanpa melapor.
"Saya minta seluruh ASN Kota Bogor yang mau keluar kota, untuk laporan kepada atasannya. Untuk kepala dinas yang mau keluar kota juga lapor ke saya. Pulangnya wajib swab," kata Bima, pekan lalu.
Baca juga: Pulang dari Luar Kota Setelah Libur Panjang, ASN di Bogor Wajib Swab Test dan Karantina Mandiri
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.