Underpass Senen Extention Sudah 95 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Underpass Senen atau dikenal proyek Underpass Senen Extension sudah memasuki tahap akhir.

Kepala Seksi Pembangunan Jalan Tidak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hananto Krisna menyebut saat ini pembangunan sudah mencapai 95 persen.

"Di lapangan progres sudah 95 persen. Tinggal penyelesaian, finishing," kata Hananto kepada Kompas.com, Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Underpass Senen Ditutup, Kendaraan dari Cempaka Putih Menuju Monas Dialihkan ke Jalur Atas

Hananto menjelaskan, seluruh pekerjaan struktur utama underpass sudah selesai. Namun saat ini pihak Bina Marga masih melakukan pemasangan pompa dan jenset untuk menghindari banjir.

"Ini untuk mengalirkan bawah ke atas," kata dia.

Selain itu, masih ada pengerjaan perapihan halte dan jembatan penyebrangan orang (JPO). Halte dan JPO ini satu paket dengan pengerjaan underpass.

"Sekarang sedang dipasang lampu artistik di JPO depan Mall Atrium dan Pasar Senen," ujar Hananto.

Baca juga: Underpass Senen Banjir, Kendaraan Tidak Bisa Melintas

Hananto belum bisa memastikan kapan underpass ini mulai bisa beroperasi dan dilewati masyarakat. Sebab, pihak dinas Bina Marga juga harus berkoordinasi terlebih dulu dengan Dinas Perhubungan.

Namun, ia memperkirakan underpass itu bisa mulai dioperasikan pada akhir tahun ini.

"Perkiraan akhir tahun lah," kata dia.

Proyek Underpass Senen Extension dimulai sejak 1 Januari 2020. Proyek garapan Pemprov DKI ini menelan anggaran mencapai Rp 121,1 miliar.

Nantinya, perpanjangan underpass Senen ini diharapkan dapat mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut.