Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kelurahan di Depok Masuk Zona Risiko Rendah Penularan Covid-19

Kompas.com - 03/11/2020, 19:05 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sebanyak lima kelurahan di Kota Depok, Jawa Barat masuk dalam kategori zona kuning atau risiko rendah penularan virus Corona dalam data yang dirilis Selasa (3/11/2020).

"Dalam zonasi resiko kelurahan, terdapat lima kelurahan zona kuning, yaitu Pangkalanjati, Pondok Cina, Pasir Gunung Selatan, Mekarsari, dan Cilodong," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana kepada wartawan, Selasa.

Ia mengungkapkan, zonasi tersebut merupakan hasil perhitungan terhadap 14 indikator kesehatan masyarakat, bukan hanya dari tren jumlah kasus Covid-19 saja.

Baca juga: Gugus Tugas: 8 Kelurahan di Depok Masuk Zona Merah Covid-19

Akan tetapi, jumlah kelurahan zona kuning di Depok merupakan yang paling sedikit, dibandingkan dengan jumlah kelurahan zona oranye dan merah.

Delapan kelurahan berada di zona merah/risiko tinggi dan 50 kelurahan di zona oranye/risiko sedang.

Dadang menyampaikan, situasi ini bukan berarti para pemangku kepentingan di wilayah zona kuning dapat berpuas diri.

Ia berharap, upaya pencegahan dan penanganan terus ditingkatkan agar status risiko dapat kian baik.

Baca juga: Tak Lagi Pakai Biaya Tak Terduga, Dana Penanggulangan Covid-19 di Depok Disebar di SKPD Tahun Depan

"Kondisi ini tentunya bersifat fluktuatif jika pergerakan orang masih tinggi dan protokol kesehatan kurang diperhatikan," kata dia.

"Rambu-rambu yang sudah digariskan pemerintah dan Satgas Penanganan Covid-19 dapat dilaksanakan dengan pendekatan keluarga dan komunitas," lanjut Dadang.

Sebagai informasi, hingga data diperbarui pada kemarin, total masih ada 1.047 pasien positif Covid-19 di Depok yang sedang ditangani.

Sebagian besar dari mereka menjalani isolasi mandiri di kediamannya masing-masing dan sisanya dirawat di rumah sakit karena mengalami gejala sedang hingga berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com