JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 61 rumah di kampung Delta Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat digusur.
Camat Kemayoran Asep Mulyaman mengatakan, penggusuran itu dilakukan untuk pengerjaan proyek tol Semanan-Sunter.
"Itu program kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) untuk jalan tol layang Semanan-Sunter," kata Asep kepada Kompas.com, Rabu (4/12/2020).
Mengutip dari situs Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas, tol Semanan-Sunter akan membentang sepanjang 20,23 km.
Tol ini merupakan bagian dari 6 ruas tol DKI Jakarta. Nilai investasinya Rp 11,060 Triliun.
Baca juga: Menanti Smart E-Budgeting ala Anies untuk Saring Anggaran Janggal...
Asep menyebut proses penggusuran sudah dimulai sejak akhir Oktober lalu. Ia menjelaskan, di lokasi yang digusur itu akan dibangun tiang pancang untuk tol layang. Ia menyebut hampir semua warga yang digusur sudah mendapatkan kompensasi.
"Berdasarkan hasil tahapan PUPR dan BPN (Badan Pertanahan Nasional) dan kita juga diundang. Dari 61 sisa 3 yang belum terbayar," kata dia.
Menurut dia, dua bangunan yang belum dibayarkan kompensasinya karena ada masalah terkait perhitungan selisih serta sengketa lahan keluarga.
Sementara satu bangunan lainnya adalah masjid yang rencananya akan direlokasi.
Asep mengaku tidak tahu pasti berapa nilai ganti rugi yang dibayarkan pemerintah. Namun ia memastikan ganti rugi dibayarkan dengan skema appraisal sehingga diatas Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.