JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan flyover Lenteng Agung dan Tanjung Barat memasuki tahap pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO).
Proses pembangunan kaki JPO di flyover Lenteng Agung dan Tanjung Barat di beberapa bagian belum dapat dilakukan karena masih menunggu proses pembebasan lahan.
"Pekerjaan JPO sudah dikerjakan untuk bentang tengah, yaitu pembuatan cover penutup sedangkan kaki JPO di sisi barat dan timur masih berprogres untuk proses pembebasan tanahnya," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho dalam keterangan tertulis, Kamis (5/11/2020) siang.
Menurut Hari, pembangunan flyover Lenteng Agung telah mencapai 91 persen.
Pembangunan utama flyover Lenteng Agung sudah selesai dengan ditandai pengaspalan area flyover.
Baca juga: Pembangunan Flyover Lenteng Agung Capai 81 Persen dan Tanjung Barat 69 Persen
"Saat ini sedang pekerjaan penataan landscape terutama pekerjaan pembuatan taman di bawah flyover," ujar Hari.
Hari menambahkan, pembangunan JPO di flyover Tanjung Barat juga sama dengan Lenteng Agung.
Pembangunan JPO flyover Tanjung Barat juga masih menunggu perkembangan proses pembebasan lahan untuk lokasi JPO.
Sementara itu, pengerjaan flyover Tanjung Barat mencapai 88,9 persen. Pembangunan masih dilanjutkan di tahap pengerjaan pagar flyover pada sisi selatan timur fly over pada lahan yang baru dibebaskan.
"Di samping itu sedang dikerjakan juga penataan taman di bawah flyover agar terlihat indah dan menarik," tambahnya.
Baca juga: Anies Minta Genteng Rumah Warga di Sekitar Flyover Lenteng Agung dan Tanjung Barat Dicat Satu Warna
Hari memperkirakan, pembangunan flyover Tanjung Barat dan Lenteng Agung akan selesai pada bulan Desember 2020. Dengan begitu, flyover bisa digunakan pada awal tahun 2021.
Sebelumnya, pembangunan flyover Tanjung Barat dan Pasar Minggu mulai dilakukan sekitar bulan Oktober 2019.
Flyover Tanjung barat mempunyai panjang total 1.120 meter, dengan rincian sisi selatan 470 meter, sisi utara 580 meter dengan lebar 8 meter dan masing-masing flyover setinggi 6,5 meter.
Flyover Tanjung Barat berbentuk seperti huruf U dan dibangun di putaran balik depan kampus IISIP Lenteng Agung dan Poltangan di Jalan Tanjung Barat Raya.
Flyover Lenteng Agung mempunyai panjang total 880 meter. Flyover Lenteng Agung mempunyai panjang total 880 meter, di sisi barat depan IISIP 430 meter dan sisi timur 450 meter.
Pembangunan dua flyover tersebut diharapkan bisa membantu pengendara terhindar dari kecelakaan dan mengurai simpul kemacetan di jalur pelintasan KA Lenteng Agung dan Tanjung Barat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.