JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RW 14 Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur berharap pengerjaan Waduk Cimanggis yang kini terhenti segera berlanjut.
Ketua RW 14 Kelurahan Cibubur, Arifin mengatakan, warga berharap pengejaran waduk dilanjutkan karena masalah pembebasan bidang lahan belum selesai.
"Warga yang lahannya belum dibebaskan berharap dibayar, ada delapan bidang yang belum," kata Arifin di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (5/11/2020).
Tidak diketahui pasti alasan ganti rugi tanah warga atas proyek yang dimulai Pemprov DKI Jakarta tahun 2016 hingga kini urung beres.
Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI selaku pemilik anggaran pembebasan tanah kini justru menarik seluruh alat berat mereka dari lokasi pembangunan.
Baca juga: Waduk Cimanggis Sempat Mangkrak karena Masalah Pembebasan Lahan
"Untuk total ganti rugi delapan bidang tanah warga yang belum dibayarkan saya tidak tahu," ujarnya.
Pembangunan Waduk Cimanggis bertujuan untuk mengurangi debit air Kali Cipinang yang melintasi sejumlah permukiman warga di Kecamatan Ciracas.
Wilayah RW 14 jadi lokasi pembangunan Waduk Cimanggis karena aliran Kali Cipinangnya yang melintasi permukiman warga terhitung bagian hulu.
TribunJakarta.com telah berupaya mengonfirmasi alasan terhenti pembangunan Waduk Cimanggis ke Kepala Sudin SDA Jakarta Timur, Santo. Tapi hingga berita ini ditulis Santo belum memberi tanggapan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pemprov DKI Jakarta Diminta Lanjutkan Pembangunan Waduk Cimanggis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.