Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 06/11/2020, 19:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan sudah melakukan pendataan kelompok atau warga untuk proses vaksinasi Covid-19 di wilayahnya.

Ada beberapa kelompok yang diprioritaskan untuk mendapatkan vaksin ketika vaksinasi akan diberlakukan.

"Kemarin targetnya mulai dari tenaga kesehatan, aparat (TNI dan Polri) terus ASN, dan berikutnya masyarakat," ujar Plt Kadinkes Tangsel Deden Deni saat dikonfirmasi, Jumat (6/11/2020).

Namun, kata Deden, jajarannya masih menunggu arahan dari Kementerian Kesehatan dan Dinkes Provinsi Banten mengenai mekanisme pelaksanaan vakninasi Covid-19.

Baca juga: Satgas Akui Banyak Informasi Simpang Siur Perihal Vaksin Covid-19

"Kami juga masih menunggu petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis. Kami masih menunggu instruksi selanjutnya," katanya.

Sementara Deden sendiri belum bisa menyebutkan kelompok yang diprioritaskan yang sudah didata. Alasannya saat ini masih dilakukan pendataan, termasuk tenaga medis.

"Yang jelas tenaga medis sudah kami data yang di Puskesmas, maupun rumah sakit sudah kami data dan seterusnya bagaimana nunggu petunjuk," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti menyebutkan, Banten akan mendapatkan 8.131.798 vaksin Covid-19 pada bulan Desember mendatang.

"Dari hasil sosialisasi dari Kemenkes kepada seluruh kepala dinkes provinsi se-Indonesia bahwa vaksin untuk Banten sendiri rencana akan mendapat sasaran untuk jumlah 8.131.798," ujar Ati saat diskusi secara daring melalui Zoom, Jumat (23/10/2020).

Dijelaskan Ati, pendistribusian vaksin dilakukan secara bertahap. Tahap pertama ditargetkan untuk 63.536 sasaran utama, yakni tenaga kesehatan, Satpol PP, TNI/Polri pada bulan Desember mendatang.

Untuk tenaga kesehatan dialokasikan sebanyak 45.829 vaksin, kemudian untuk petugas Satpol PP, TNI dan Polri se-Banten sebanyak 17.088 vaksin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jeritan Pedagang Baju Bekas di Pasar Senen yang Kiosnya Digerebek Polisi

Jeritan Pedagang Baju Bekas di Pasar Senen yang Kiosnya Digerebek Polisi

Megapolitan
Teten Masduki: Jangan Sampai Ekonomi Digital Didominasi Produk Luar!

Teten Masduki: Jangan Sampai Ekonomi Digital Didominasi Produk Luar!

Megapolitan
Saat Askesra Sekda DKI Direstui Jadi Wali Kota Jakarta Barat dan Geser Posisi Yani Wahyu

Saat Askesra Sekda DKI Direstui Jadi Wali Kota Jakarta Barat dan Geser Posisi Yani Wahyu

Megapolitan
Teten Masduki: Kita Jangan Sampai Jadi Bangsa Pedagang Barang Bekas!

Teten Masduki: Kita Jangan Sampai Jadi Bangsa Pedagang Barang Bekas!

Megapolitan
Teten Masduki: Kalau Penyelundupan Baju Impor Disetop, Pedagang Juga Bisa Jualan Pakaian Lokal

Teten Masduki: Kalau Penyelundupan Baju Impor Disetop, Pedagang Juga Bisa Jualan Pakaian Lokal

Megapolitan
Nasib PSK yang Digerebek di Tambora, Diimingi Jadi ART, Dikurung, hingga Dibayar Rp 40.000

Nasib PSK yang Digerebek di Tambora, Diimingi Jadi ART, Dikurung, hingga Dibayar Rp 40.000

Megapolitan
Usai Rekonstruksi, Kasus Suami Bunuh Istri Siri di Penginapan Makasar Jaktim Bakal Dilimpahkan ke Kejari

Usai Rekonstruksi, Kasus Suami Bunuh Istri Siri di Penginapan Makasar Jaktim Bakal Dilimpahkan ke Kejari

Megapolitan
Teten Masduki: Pemerintah Memerangi Penyelundupan Baju Bekas, Bukan 'Thrifting'

Teten Masduki: Pemerintah Memerangi Penyelundupan Baju Bekas, Bukan "Thrifting"

Megapolitan
Momen Lidah Plt Wali Kota Bekasi 'Keseleo' Saat Lafalkan Sila Ke-4 Pancasila

Momen Lidah Plt Wali Kota Bekasi "Keseleo" Saat Lafalkan Sila Ke-4 Pancasila

Megapolitan
Nasib Miris Para PSK Gang Royal: Hidup Serasa Dipenjara, Ditipu, hingga Gaji “Didiskon” Muncikari

Nasib Miris Para PSK Gang Royal: Hidup Serasa Dipenjara, Ditipu, hingga Gaji “Didiskon” Muncikari

Megapolitan
Dinilai Ganggu UMKM, Pedagang Sebut Pakaian Bekas Impor Punya Pangsa Pasar Tersendiri

Dinilai Ganggu UMKM, Pedagang Sebut Pakaian Bekas Impor Punya Pangsa Pasar Tersendiri

Megapolitan
Gudang Penyimpanan 'Thrift' Pasar Senen Digerebek, Pedagang: Kasih Solusi, Jangan Hanya Razia dan Dimusnahkan!

Gudang Penyimpanan "Thrift" Pasar Senen Digerebek, Pedagang: Kasih Solusi, Jangan Hanya Razia dan Dimusnahkan!

Megapolitan
Posko Pengungsian Korban Kebakaran Depo Plumpang Sudah Ditutup, Warga Kini Tinggal di Kontrakan yang Dibiayai Pertamina

Posko Pengungsian Korban Kebakaran Depo Plumpang Sudah Ditutup, Warga Kini Tinggal di Kontrakan yang Dibiayai Pertamina

Megapolitan
Ini Video Penggerebekan Gudang 'Thrift' di Pasar Senen, Pedagang Curhat Jadi Korban

Ini Video Penggerebekan Gudang "Thrift" di Pasar Senen, Pedagang Curhat Jadi Korban

Megapolitan
Bakal Dicopot dari Jabatan Wali Kota Jakbar, Apa 'Dosa' Yani Wahyu?

Bakal Dicopot dari Jabatan Wali Kota Jakbar, Apa "Dosa" Yani Wahyu?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke