Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Petugas Biro Pertanahan Gadungan Usai Mencuri di Cengkareng Barat Terekam CCTV

Kompas.com - 13/11/2020, 16:49 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lima pencuri yang berpura-pura menjadi petugas biro dinas pertanahan, terekam kamera CCTV usai melancarkan aksinya di kawasan Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Kamis (12/11/2020).

Lima orang tersebut diketahui berhasil mencuri uang sebesar Rp 7.000.000 dari rumah yang berada di Jalan RR, Cengkareng Barat.

"Dia modusnya nyamar jadi petugas biro pertanahan, ngukur rumah, lalu pemilik keluar rumah ya mau ngukur rumah, terus temannya yang gasak ke dalam, acak-acak lemari," ujar Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Arnold, Jumat (13/11/2020).

Baca juga: Pura-pura Jadi Petugas Biro Pertanahan, Komplotan Ini Curi Uang di Sebuah Rumah di Cengkareng

Arnold juga mengonfirmasi bahwa aksi kelima pelaku terekam kamera CCTV.

Kamera CCTV sendiri terpasang di salah satu rumah dan menghadap ke Jalan RR.

Dalam rekaman CCTV yang beredar di media sosial tersebut, terlihat bahwa terdapat tiga motor yang digunakan pelaku.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Informasi Peristiwa (@informasi_peristiwa)

Dua pasang pelaku berboncengan sementara satu orang lainnya mengendarai motor seorang diri.

Empat orang pelaku nampak mengenakan kemeja biru yang senada, sehingga nampak seperti dari satu instansi yang sama.

Sementara, satu pelaku lainnya yang mengendarai motor seorang diri menggunakan jaket berwarna abu-abu dan topi biru.

Arnold menjelaskan bahwa sebagian pelaku mengalihkan perhatian korban dengan mengajaknya berbincang sembari mengukur bagian depan rumah korban.

Baca juga: Dua Satgas Covid-19 Gadungan Tipu Warga, Ajak Ngobrol lalu Bawa Kabur Emas 50 Gram

Tanpa disadari, sebagian pelaku lainnya masuk dan menggasak lemari di kamar korban.

Imbasnya, uang tunai sebesar Rp 7.000.000 raib dibawa kabur komplotan tersebut.

"Uang Rp 7.000.000 itu hilang. Tapi emas yang diberitakan diambil itu utuh, masih ada emasnya. Uang aja," tambah Arnold.

Peristiwa sendiri terjadi pada Kamis pagi, sekitar pukul 10.15 WIB.

Arnold memastikan bahwa pihaknya sedang melakukan pengejaran kelima pelaku tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com