JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi telah menangkap tiga tersangka pelaku begal bercelurit di Penjaringan, Jakarta Utara, yang videonya sempat viral di media sosial.
Tersangka berinisial AA, AC, dan AD.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Sudjarwoko mengatakan, saat beraksi, ketiga pelaku awalnya berpura-pura menanyakan alamat kepada korban.
"Korban sedang duduk di pinggir jalan di gang tersebut sambil memegang HP, kemudian tiba-tiba datang ketiga tersangka dengan mengendarai roda dua berboncengan tiga," kata Sudjarwoko dalam keterangannya, Jumat (13/11/2020).
Baca juga: Sempat Buron, Begal Bercelurit yang Pura-pura Tanya Alamat ke Korbannya Sudah Ditangkap
"Kemudian ketiga tersangka berhenti di depan korban dan salah satu tersangka, yaitu tersangka AD, turun, lalu berpura-pura menanyakan alamat," sambungnya.
Saat korban menjelaskan alamat yang ditanyakan, tiba-tiba AD mengeluarkan celurit untuk mengancam korban, lalu merampas ponsel milik korban.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (5/11/2020) lalu.
Aksi mereka rupanya tertangkap kamera CCTV dan videonya sempat viral di media sosial.
Baca juga: Polisi: Pelaku Begal Pesepeda Dulunya Membegal Pengendara Motor
Pada Selasa (10/11/2020), polisi menangkap AA dan AC di Parung, Bogor, Jawa Barat, sedangkan AD baru ditangkap di daerah yang sama pada Kamis (12/11/2020) malam.
Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang bukti berupa dua sepeda motor, satu buah ponsel, topi hijau, dan sweater abu-abu.
Tersangka dijerat Pasal 365 Ayat 2 KUHP dengan ancaman pidana minimal lima tahun dan maksimal 12 tahun penjara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.