DEPOK, KOMPAS.com - Jajaran Polres Metro Depok menggelar pra-rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan oleh J terhadap kakaknya, D, di rumah kontrakan di bilangan Sawangan, Senin (23/11/2020).
Setelah membunuh, J memendam mayatnya di bawah lantai rumah kontrakan itu kemudian ditinggal kabur.
Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah menyebutnya, pra-rekonstruksi dilakukan dengan tujuan utama mengungkap motif sesungguhnya pembunuhan oleh J.
"Kami merasa perlu mengeksplor atau menggali lebih dalam keterangan dari tersangka dan guna melengkapi proses penyidikan," kata Azis kepada wartawan.
"Intinya ada hal-hal yang penyidik masih mencurigai bila tersangka belum terbuka, salah satunya adalah motif dia membunuh kakaknya," jelasnya.
Baca juga: Penyesalan Pembunuh yang Kubur Mayat Kakaknya di Kontrakan di Depok...
Dari pengakuan J kepada polisi, pembunuhan tersebut dilatarbelakangi rasa kesal karena kakaknya kerap mudah marah gara-gara J ingin menikah.
Sedangkan kakaknya belum punya pasangan.
J kemudian menghabisi nyawa kakaknya ketika sedang tidur, menggunakan tabung gas elpiji.
"Motif ini terlalu ringan jika hanya dengan motif tersebut dia membunuh kakaknya. Bagi kami masih agak janggal sehingga kita melakukan pra-rekonstruksi," kata Azis.
"Tadi 20-21 adegan," tambahnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.