"Seringkali yang dibutuhkan adalah ruang rawat intensif yang jumlahnya memang terbatas. Jadi tidak sedikit permintaan rujukan yang tidak bisa kami terima," ujar Astrid.
Ia melanjutkan, penambahan kapasitas bukannya tak dilakukan. Namun, pasien Covid-19 terus berdatangan.
"Kami menambah kapasitas rawat inap di akhir Oktober sebenarnya menjadi 63 tempat tidur, lalu bertahap ke 80 tempat tidur, tapi keterisiannya sudah 80 persen lagi," kata Astrid.
Penambahan kapasitas ini tak segampang membalikkan telapak tangan.
Sebab, penambahan kapasitas harus diimbangi dengan ketersediaan jumlah tenaga medis yang mampu menangani kasus Covid-19.
Dalam beberapa waktu ke depan, manajemen RSUI disebut akan menambah 29 tempat tidur lagi secara bertahap.
"Jika sudah dioperasikan maka total ruang perawatan Covid-19 RSUI akan menjadi 109 tempat tidur. SDM tenaga kesehatan ini yang tidak mudah," ungkapnya.
Baca juga: Bayang-bayang Lonjakan Covid-19 di Jakarta Jelang Libur Panjang Akhir Tahun
Senada, situasi sejenis juga dilaporkan Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori. Ia menyebut bahwa ketersediaan tempat tidur isolasi pasien Covid-19 yang ada di rumah sakit tersebut semakin tipis.
"Iya (sudah hampir penuh). Jumlah tempat tidur isolasi untuk sekarang 75-an, (sudah terisi) 94 persen lah," kata Devi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (25/11/2020).
"ICU (khusus Covid-19) sudah penuh semua," tambahnya.
Jumlah pasien Covid-19 di RSUD Kota Depok sejak awal November hingga saat ini sudah melampaui torehan pada bulan-bulan sebelumnya.
Hingga 23 November lalu, RSUD Kota Depok sudah merawat inap 221 pasien Covid-19, jauh di atas bulan September (158) dan Oktober (138).
Baca juga: UPDATE 25 November: Naik Lagi, Jumlah Pasien Covid-19 di Depok Kini 1.875 Orang
Bahkan, pada periode Maret-September, jumlah pasien Covid-19 yang rawat inap di RSUD Kota Depok tak sampai 100 orang.
"Sudah sejak Oktober (ada lonjakan pasien Covid-19). Tapi yang lonjakan terus-menerus itu ya bulan ini," jelas Devi.
Ia menambahkan, manajemen sedang mempersiapkan penambahan 6 ruang ICU khusus pasien Covid-19 yang diperkirakan rampung awal Desember kelak.
Kompas.com berupaya menginformasi Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana perihal ketersediaan tempat tidur di seluruh rumah sakit seiring tren lonjakan kasus ini.
Namun, hingga berita ini disusun, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok itu belum menanggapi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.