Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Positif Covid-19, Mohammad Idris Dirawat di RSUD Kota Depok

Kompas.com - 26/11/2020, 13:20 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Calon Wali Kota Depok petahana, Mohammad Idris dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes, Rabu (25/11/2020).

Ketua tim sukses Mohammad Idris-Imam Budi Hartono, Hafid Nasir menyebutkan, Idris saat ini dirawat di RSUD Kota Depok. Kondisinya stabil.

"Kondisinya sehat, tidak ada masalah, stabil. Mungkin karena ada keluhan di lambung maka perlu mendapatkan perawatan intensif, tapi sehat-sehat saja sih," jelas Hafid saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/11/2020).

Baca juga: Calon Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif Covid-19

Idris disebut merasa kurang sehat usai menghadiri debat publik perdana di studio televisi iNews pada Minggu (22/11/2020) lalu.

Dengan kondisi kesehatan tersebut, Idris kemungkinan tak dapat hadir di dua debat publik kandidat wali kota-wali kota Depok yang telah diagendakan pada 30 November dan 4 Desember mendatang.

Hafid mengklaim bahwa calon wakil Idris, Imam Budi Hartono dan anggota tim sukses dinyatakan negatif Covid-19.

"Jadi setelah beliau (Idris) dinyatakan positif, tidak hanya Pak Imam, tapi semua yang mendampingi sudah kita mintakan untuk dites. Alhamdulillah sebagian yang sudah keluar negatif," jelasnya.

Baca juga: Idris Positif Covid-19, Calon Wakil Wali Kota Depok dan Tim Sukses Diklaim Sehat

Idris sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan tes swab Rabu kemarin.

“Sahabat warga Depok dan rekan-rekan media yg saya cintai, dalam kesempatan ini saya menyampaikan kabar bahwa berdasarkan hasil swab PCR hari ini (Rabu 25/11/2020) saya terkonfirmasi positif," ujar Idris.

"Kondisi saya alhamdulillah stabil. Mohon doanya dari semua dan mohon maaf atas kejadian ini, karena sebagai manusia biasa saya tidak luput dari kekurangan dan kelemahan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Megapolitan
Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com