DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok kembali mengumumkan penambahan dalam temuan kasus baru pasien positif Covid-19, Jumat (27/11/2020), termasuk pasien yang dinyatakan pulih dan meninggal dunia.
Pemerintah Kota Depok mencatat 205 kasus baru Covid-19, tertinggi dalam 11 hari terakhir.
Sementara itu, jumlah pasien yang diklaim sembuh 62 orang dan 2 pasien meninggal dunia.
Baca juga: Rizieq Shihab dan Idris Dirawat di RS, Ini Kata PKS soal Pertemuan di Petamburan
Total, sejak pandemi merebak Maret lalu, Kota Depok sudah mencatat 10.040 kasus positif Covid-19, tertinggi di Jawa Barat hingga sekarang.
Saat ini, tren kasus aktif di Depok masih terus naik setelah libur panjang akhir Oktober lalu.
Kini, jumlah pasien Covid-19 di Depok melonjak jadi 2.098 orang, terbanyak selama riwayat pandemi.
Sebelumnya, puncak jumlah pasien di Depok mencapai 1.564 orang pada 11 Oktober silam.
Data yang tak diumumkan pemerintah
Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.
Akibatnya, tak diketahui secara jelas jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau jumlah pemeriksaan.
Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus PDP sejak 19 Juli 2020.
Baca juga: Idris Positif Covid-19, Debat Pilkada Depok Tetap Akan Digelar 2 Lawan 1
Keterbukaan data kematian PDP termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Pasalnya, PDP yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Jumat, berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.