Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

94 Keluarga di Cipinang Besar Selatan Hidup Berdampingan dengan TPU

Kompas.com - 30/11/2020, 14:46 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak banyak permukiman yang berada satu kompleks dengan tempat pemakaman umum (TPU).

Salah satunya bisa dijumpai di TPU Kebon Nanas, Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Di TPU seluas lebih kurang 6 hektar itu, terdapat puluhan rumah yang berdiri sejak 1997.

Baca juga: Pasangan Paruh Baya Tepergok Mesum di TPU Kebon Nanas Siang Bolong

Tidak ada rumah yang besar. Bahkan sebagian hanya terbuat dari papan kayu.

Suasana permukiman seperti halnya perkampungan kecil. Banyak hewan ternak lalu lalang.

Beberapa pedagang masuk lewat pintu kecil seperti gang, untuk menjajakan dagangan mereka.

Suasana asri terasa berkat beberapa pohon besar yang berada di sekitar permukiman.

Ditempati 94 keluarga

Pengelola warga di TPU Kebon Nanas, Heru, mengatakan bahwa terdapat 94 keluarga tinggal di kompleks TPU.

"Sampai sekarang ada 94 KK. Setiap tahun kelurahan ke sini untuk mendata," kata Heru kepada Kompas.com, Senin (30/11/2020).

Heru mengatakan, warga di situ merupakan bagian dari RT 15 RW 02 Kelurahan Cipinang Besar Selatan.

Heru juga menjelaskan, para warga tidak takut banjir sewaktu-waktu menerjang.

Baca juga: Pasangan Tepergok Mesum di TPU Kebon Nanas, Polisi: Sudah 5 Kali Melakukan

"Di sini kan dekat aliran Kanal Banjir Timur," kata pria yang sudah 10 tahun menetap di wilayah TPU Kebon Nanas itu.

Lebih lanjut, ia mengaku tidak ada masalah terkait air, meski di dekat permukiman ada sebuah hotel.

"Air lancar, kami menggunakan air sumur," ucap Heru.

TPU Kebon Nanas di Jakarta Timur.KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA ACHMAD TPU Kebon Nanas di Jakarta Timur.

Warga membangun rumah lalu menyambung hidup

Berbeda dengan warga lain, warga di kompleks TPU Kebon Nanas tidak mengontrak atau membeli tanah di situ.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com