Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Jaya Jadwalkan Pemeriksaan Rizieq Shihab dan Menantunya Hari Ini

Kompas.com - 01/12/2020, 07:49 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya, Selasa (1/12/2020) ini, akan memeriksa sejumlah orang terkait peristiwa kerumunan massa pada acara Maulid Nabi dan pernikahan putri pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, di Petamburan pada 14 November 2020. 

Kerumunan massa itu terjadi di tengah pandemi Covid-19. Padahal, pemerintah telah membatasi kerumunan orang saat pandemi demi mencegah penularan.

Ada tiga orang yang dipanggil Polda Metro Jaya untuk diperiksa hari ini, yaitu pihak biro hukum FPI, Rizieq Shihab sendiri, dan menantunya.

"Ada tiga yang kami jadwal pemanggilan. Pertama biro hukumnya dari FPI, kedua menantu RS inisial adalah HA, dan saudara RS (Rizieq Shihab) kami jadwalkan besok," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, Senin kemarin.

Baca juga: Rentetan Peristiwa Sejak Massa Rizieq Shihab Berkerumum hingga Rizieq Dipanggil Polisi

Yusri menyatakan, dia belum dapat memastikan soal kehadiran ketiga orang itu yang akan dimintai keterangan terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan pada acara tersebut.

Dia mengharapkan, ketiganya dapat hadir sebagai warga negara Indonesia yang taat hukum.

"Mudah-mudahan kita sebagai warga negara Indonesia bisa taat terhadap hukum untuk ini," kata Yusri.

Polisi telah menyiapkan aturan protokol kesehatan sebelum melakukan pemeriksaan terhadap Rizieq dan dua orang lainnya itu.

"Kami lakukan pemeriksaan, protokol kesehatan itu kami jalankan, 3 M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Plus kami harus swab test," kata Yusri.

Menurut Yusri, penerapan protokol kesehatan itu dilakukan guna mencegah penularan Covid-19 ke penyidik yang melakukan pemeriksaan.

Baca juga: 20 Warga Demo dan Tuding Ada Rizieq Shihab di Sentul, Satpol PP Tunggu Perintah Atasan

"Untuk bisa memastikan, karena jangan sampai nanti (orang) diperiksa positif menular ke penyidiknya. Jadi protokol kesehatan kami gunakan," ucap Yusri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com