JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta Pemprov DKI Jakarta memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan (prokes) seiring dengan bertambahnya kasus Covid-19 di atas angka 1.000 kasus per hari.
"Pemerintah wajib terus memperketat pengawasan penerapan prokes. Jangan sampai jumlah kasus Covid-19 terus naik di angka 1000an," tulis Prasetyo dalam akun twitter-nya @PrasetyoEdi_, Jumat (4/12/2020).
Adapun protokol kesehatan yang dimaksud yakni, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta menjaga jarak (3M).
Pria yang akrab disapa Pras ini mengatakan, penambahan kasus Covid-19 di Jakarta masih terus bertambah. Dia mengatakan, sejak 13 November sampai dengan 3 Desember, kasus baru harian Covid-19 tidak pernah berada di bawah 1.000 kasus.
Baca juga: UPDATE 4 Desember: DKI Jakarta Laporkan Penambahan Kasus Covid-19 Tertinggi
"Sebelumnya sudah ratusan, pada 12 November 831(kasus dan 11 November 567 (kasus)," tulis Pras.
Dia kembali mengingatkan kepada masyarakat Jakarta bahwa Pandemi Covid-19 belum berakhir.
Tidak ada satupun orang yang kebal terhadap virus Covid-19 ini sehingga melindungi diri sendiri menjadi kewajiban masing-masing individu.
"Jadi tolong jaga diri sendiri, keluarga dan semua harus terus disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan virus korona," kata dia.
Data teranyar kasus Covid-19 di DKI Jakarta 4 November 2020 terdapat penambahan kasus baru sebanyak 1.032 kasus. Dari penambahan kasus baru tersebut, kini akumulasi kasus Covid-19 di Jakarta menjadi 141.270 kasus.
Adapun rincian dari total 141.270 kasus tersebut diantaranya 128.051 pasien dinyatakan sembuh, 10.462 pasien dalam perawatan atau isolasi dan 2.757 pasien dinyatakan meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.