Dua orang pria dihantam ombak besar ketika memancing di perairan Kali Adem, Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu (6/12/2020).
Seorang pemancing bernama Rasikin (40) selamat, sedangkan seorang lainnya hilang.
Peristiwa bermula saat kedua pria tersebut tengah memancing di bebatuan pemecah ombak berbentuk cakar ayam di dekat jalur masuk kapal di Dermaga Kali Adem.
Tiba-tiba ombak besar menghantam bebatuan tempat mereka berdiri.
Kepala Markas Unit Patroli Polair Kali Adem Iptu Paulus Suprapto mengatakan, seusai dihantam ombak, kedua pemancing tersebut jatuh ke laut dan berupaya menyelamatkan diri.
Rasikin berhasil menyelamatkan diri dan bertahan di lautan sampai ada perahu nelayan yang melintas dan membawanya ke daratan. Sedangkan temannya yang belum diketahui identitasnya masih dicari.
"Yang selamat kami bawa ke Pospol Kali Adem, tapi yang satu ini sampai saat ini belum ketemu, mudah-mudahan besok bisa ketemu," ucap Paulus.
Ia menambahkan, pencarian akan berlangsung hingga hari ini.
Pencarian dilakukan petugas dari Polair Polda Metro Jaya dibantu instansi terkait lainnya di sekitar Dermaga Kali Adem.
Baca juga: 2 Orang Pemancing Dihantam Ombak Besar di Kali Adem, Seorang Hilang
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada Minggu (6/12/2020).
Dilansir web.meteo.bmkg.go.id, bibit siklon tropis terpantau di Samudera Hindia selatan Banten (96S) dan di Samudera Pasifik utara Papua Barat (96W).
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan yang disertai dengan munculnya hujan lebat, kilat/petir, dan angin kencang.
Di antara wilayah yang akan diguyur hujan lebat adalah Banten, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.