Berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh tim internal hingga suara masuk sebanyak 75 persen, dan margin of error 3 persen, Idris-Imam mengklaim memperoleh 55,38 persen suara, berbanding 44,62 persen yang diraup Pradi-Afifah.
Perhitungan ini tak jauh beda dengan hitung cepat versi lembaga survei Voxpol Centre Research and Consulting, di mana Idris meraup 53,6 persen suara, sedangkan Pradi-Afifah 46,4 persen hingga pukul 17.00 lalu.
Sebagai informasi, Idris-Imam diusung di Pilkada Depok hanya oleh 17 kursi di parlemen, yakni PKS, Demokrat, dan PPP.
Sementara itu, Pradi yang notabene wakil Idris di pemerintahan saat ini didampingi dengan Afifah, eks caleg yang gagal melaju ke Senayan pada 2019 lalu.
Pradi-Afifah disokong koalisi gemuk dengan partai-partai mentereng, seperti Gerindra, PDI-P, Golkar, PKB, PAN, dan PSI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.