Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[UPDATE] Ini 10 Kelurahan dengan Kasus Aktif Covid-19 Tertinggi di Jaktim

Kompas.com - 10/12/2020, 05:42 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperbarui data kasus Covid-19 pada Rabu (9/12/2020).

Untuk di Jakarta Timur, akumulasi kasus Covid-19 mencapai 28.801. Dari jumlah tersebut, sebanyak 25.314 orang dinyatakan sembuh.

Adapun akumulasi kematian akibat Covid-19 di Jakarta Timur mencapai 567 kasus.

Selama pandemi, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, mencatatkan kasus Covid-19 paling banyak, yakni 958 kasus, dengan 853 orang di antaranya sembuh.

Baca juga: UPDATE 9 Desember: Ada 1.237 Kasus Baru Covid-19 di Jakarta

Disusul Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, dengan kasus Covid-19 sebanyak 842 kasus, 774 orang di antaranya sembuh.

Sementara itu, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, menjadi kelurahan dengan kasus Covid-19 aktif tertinggi di Jakarta Timur per Rabu kemarin, yakni 108 kasus.

Adapun kasus aktif Covid-19 (orang yang masih dirawat atau jalani isolasi) di Jakarta Timur saat ini sebanyak 2.920.

Baca juga: [UPDATE] Depok Catat 122 Kasus Baru, Masih Ada 2.362 Warga Positif Covid-19 Saat Ini

Berikut daftar 10 kelurahan di Jakarta Timur dengan kasus aktif Covid-19 tertinggi:

  1. Kelurahan Pulogebang, Cakung: 108 kasus
  2. Kelurahan Duren Sawit, Duren Sawit: 91 kasus
  3. Kelurahan Penggilingan, Cakung: 90 kasus
  4. Kelurahan Klender, Duren Sawit: 89 kasus
  5. Kelurahan Ciracas, Ciracas: 87 kasus
  6. Kelurahan Pondok Kelapa, Duren Sawit: 84 kasus
  7. Kelurahan Cipinang, Pulogadung: 76 kasus
  8. Kelurahan Cipinang Muara, Jatinegara: 73 kasus
  9. Kelurahan Halim perdanakusuma, Makasar: 73 kasus
  10. Kelurahan Batu Ampar, Kramatjati: 70 kasus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com