TANGSEL, KOMPAS.com - Calon wali kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, nomor urut tiga, Siti Nur Azizah, melihat perolehan suara hasil hitung cepat lembaga survei di Pilkada Tangsel 2020 sebagai realitas yang harus diterima. Berdasarkan hasil hitung cepat itu, dia kalah dalam Pilkada Tangsel 2020.
"Ketika proses penghitungan, memang pada saat angka-angka itu muncul, ketika sampai pada angka psikologis ya kami harus melihat itu sebagai realitas," kata Azizah dalam tayangan di KompasTV, Rabu (10/12/2020).
Azizah mengaku, dia dan pasangannya awalnya optimistis bisa memenangkan Pilkada Tangsel 2020. Azizah ingin membawa Tangsel jadi lebih baik.
Baca juga: Azizah-Ruhamaben Terima Kekalahan di Pilkada Tangsel 2020
"Tapi tentunya di dalam kontestasi kan ada menang dan kalah ya, dan itu memang harus kita siapkan ya. Kita harus siap untuk itu," ujar Azizah.
Azizah sebelumnya menyatakan, dia dan pasangannya Ruhamaben belum beruntung untuk bisa menduduki kursi wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan lewat kontestasi politik tahun ini.
Soalnya, berdasarkan hasil real count maupun hitung cepat sejumlah lembaga survei, Azizah - Ruhamaben berada di posisi terbawah dari tiga pasangan calon yang berkompetisi di Pilkada Tangsel
"Seperti yang dapat saudara-saudara saksikan, terutama teman-teman media, baik itu yang real count maupun yang quick count, keberuntungan sepertinya belum berpihak kepada kami," kata Azizah.
Ia mengatakan hal itu setelah melihat hasil real count maupun hitung cepat perolehan suara oleh beberapa sejumlah lembaga survei.
Hasil akhir hitung cepat dua lembaga survei untuk Pilkada Tangsel 2020 menunjukkan pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan unggul.
Dua pasangan lain, yakni Muhamad-Saraswati Rahayu Djojohadikusumo (Sara) dan Siti Nur Azizah-Ruhamaben berada di bawahnya.
Dua lembaga tersebut, yakni Voxpol Center Research and Consulting dan Charta Politika Indonesia. Data masuk dua lembaga tersebut sudah 100 persen. Berikut rinciannya:
Voxpol Center Research and Consulting:
- Benyamin-Pilar meraih 41,95 persen suara
- Muhamad-Sara meraih 33,88 persen
- Azizah-Ruhamaben meraih 24,16 persen
Charta Politika Indonesia:
- Benyamin-Pilar meraih 40,25 persen
- Muhamad-Sara meraih 36,01 persen
- Azizah-Ruhamaben meraih 23,75 persen
Namun, kedua lembaga survei itu belum merilis margin of error dari hasil hitung cepat itu.
Hasil quick count bukan hasil resmi. KPU akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pilkada.
Sesuai jadwal, rekapitulasi dilakukan hingga 26 Desember 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.