BEKASI, KOMPAS.com - Operasional Asrama Haji Bekasi dipastikan berhenti selama dialihfungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19.
Langkah itu dilakukan agar pelayanan untuk pasien Covid-19 bisa dilakukan secara maksimal.
Hal tersebut dikatakan Kepala UPT Asrama Haji Bekasi Dede Saiful Uyun saat dikonfirmasi.
"Lebih baik tidak melakukan pemberian izin kepada masyakarat untuk menggunakan ini (Asrama Haji)," kata Dede, Jumat (11/12/2020).
Baca juga: Pemerintah Akan Ubah Asrama Haji Bekasi Jadi RSD Covid-19
Biasanya Asrama Haji menerima tamu keberangkatan yang ingin menunaikan ibadah haji.
Gedung serbaguna di asrama juga kerap dipakai untuk acara pernikahan.
Namun saat ini kegiatan itu sudah tak lagi dilakukan di Asrama Haji Bekasi. Operasional di Asrama Haji Bekasi sudah diberhentikan sejak pandemi muncul pada Maret 2020 lalu.
Terakhir pihak asrama kembali beraktivitas kala menerima ratusan anak buah kapal (ABK) dari Vietnam dan Kamboja untuk diisolasi di Asrama Haji pada Juni 2020 lalu.
Setelah isolasi selesai, Asrama Haji kembali vakum dari kegiatan.
Baca juga: Dua Gedung di Asrama Haji Bekasi Siap Dijadikan RSD Covid-19, Ini Fasilitasnya...
Kini setelah dicanangkan menjadi RSD Covid-19, Asrama Haji mulai berbenah diri menyiapkan berbagai fasilitas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.