Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Natal dan Tahun Baru, Tim Pemburu Covid-19 di Tangsel Ikut Patroli Bubarkan Kerumunan

Kompas.com - 21/12/2020, 19:55 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebanyak 200 personel Tim Pemburu Covid-19 Polres Tangerang Selatan diterjunkan pada Operasi Lilin Jaya 2021 untuk berpatroli dan membubarkan kerumunan.

Wakapolres Tangerang Selatan Kompol Stephanus Luckyto menjelaskan, pada operasi yang berlangsung mulai Senin (21/12/2020) sampai 4 Januari 2021 itu dikerahkan 600 personel gabungan TNI-Polri.

Sebanyak 200 di antaranya merupakan Tim Pemburu Covid-19 yang akan berpatroli di wilayah Tangerang Selatan untuk mengawasi penerapan protokol kesehatan pada periode Natal dan Tahun Baru 2021.

Baca juga: Operasi Lilin 2020, Konvoi Kendaraan dari Luar Jakarta Dipastikan Tak Bisa Masuk

"Karena seperti kita ketahui bersama dalam perhelatan Natal dan Tahun Baru ini sesuai prediksi intelijen akan terjadi peningkatan aktivitas masyarakat. Di mana, di situ akan rentan terjadinya pelanggaran protokol kesehatan," ujar Luckyto, Senin (21/12/2020).

Menurut Luckyto, ratusan personel Tim Pemburu Covid-19 itu akan mengawasi setiap lokasi yang berpotensi menjadi titik kerumunan massa saat Natal dan Tahun Baru.

Dalam pelaksanaanya, para personel tersebut akan dibantu oleh Satuan Gugus Tugas dan jajaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan.

Baca juga: Pemkot Jakpus Larang Hotel Bikin Acara di Malam Tahun Baru

"Jadi mengawasi dan memonitoring setiap titik-titik area publik yang akan dikunjungi masyarakat pada saat (libur) Natal dan Tahun Baru," kata Luckyto.

Dia pun memastikan bahwa setiap kerumunan yang ditemukan dan mengarah pada melanggar protokol kesehatan pencegahan Covid-19 akan langsung ditindak tegas dengan pembubaran.

"Akan dibubarkan. Silakan hubungi kami di tiap polsek atau polres, kami sudah punya hotline silakan hubungi agar bisa segera kita tindak lanjut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com