JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menambah kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU bagi pasien Covid-19.
Ariza menuturkan, pihaknya juga akan menambah fasilitas rumah sakit. Pemprov DKI Jakarta juga akan menambah laboratorium dan ruang isolasi bagi pasien yang tidak bergejala.
Dia menambahkan, pihaknya berencana untuk bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk menyediakan hotel dan wisma. Pemprov juga akan memanfaatkan fasilitas seperti Gedung Olah Raga (GOR).
"Ada dari Kemenparekraf, hotel. Kami juga menyediakan wisma. GOR juga apabila diperlukan ya kami siapkan," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Pemprov DKI Akan Tambah Tempat Isolasi dan ICU Pasien Covid-19
Tak hanya itu, Ariza mengatakan, peningkatan tempat tidur isolasi dan ruang ICU akan dibarengi dengan penambahan jumlah tenaga kesehatan.
"SDM kami tingkatkan, tidak hanya kuantitasnya tapi juga kualitasnya. Bahkan kami terus membuka sukarelawan, relawan-relawan," kata Ariza.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, Pemprov DKI akan segera menambah tempat tidur isolasi dan ruang ICU untuk pasien Covid-19.
"Melalui Instruksi Gubernur Nomor 55 Tahun 2020, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen meningkatkan kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU," kata Widyastuti dalam keterangan tertulis, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Anies Sebut Pemprov DKI Jakarta Akan Pantau Pergerakan Mobilitas Masyarakat Selama Liburan
Menurut Widyastuti, saat ini keterpakaian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di DKI Jakarta sudah mencapai 85 persen. Dari 6.663 tempat tidur isolasi pasien Covid-19 yang tersedia, sudah terisi sebanyak 5.691 tempat tidur.
Tempat tidur ICU yang tersedia di RS rujukan Covid-19 di DKI Jakarta juga sudah terisi 80 persen. Dari 907 tempat tidur ICU yang tersedia, sudah terisi 722 pasien Covid-19.
Widyastuti menargetkan penambahan 113 tempat tidur ICU dan 508 tempat tidur isolasi dalam waktu dekat.
"Kami menargetkan peningkatan kapasitas tempat tidur isolasi sebanyak 7.171 dan ICU sebanyak 1.020 di RS Rujukan COVID-19 Jakarta khususnya RSUD," ucap Widyastuti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.