JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus narkoba jenis ganja yang dicampur dan dikemas dalam bentuk makanan berhasil diungkap polisi.
Ada tiga jenis makanan yang mengandung ganja, yaitu dodol ganja, susu cokelat ganja, dan kopi ganja.
Satu yang cukup unik adalah susu cokelat ganja. Sementara dua lainnya relatif sudah pernah ditemukan sebelumnya.
Susu cokelat ganja disebut oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budi Sartono. Susu cokelat ganja dikonsumsi dengan cara diseduh dan diminum.
Baca juga: Polisi Tangkap Tersangka Penjual dan Produsen Narkoba Jenis Susu Cokelat Ganja
“Efeknya di sini pengguna bisa langsung teler, rileks, ada juga kalau berlebihan bisa jadi muntah-muntah, dan pusing," kata Budi dalam jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (22/12/2020).
Pengungkapan susu cokelat ganja dimulai dari penangkapan seorang tersangka berinisial KA (32) di indekosnya kawasan Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (11/12/2020).
Dari tangan KA, polisi menyita sekitar 15 kotak berisi susu cokelat ganja. KA diketahui menjual susu cokelat ganja.
Baca juga: Kasus Ganja dalam Susu Cokelat, Tersangka Jual ke Komunitas dengan Harga Rp 350.000
“KA membeli (susu cokelat ganja) untuk dijual ke wilayah Jakarta khususnya Jakarta Selatan,” ujar Budi.
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, KA mengaku sudah menjual susu cokelat ganja selama tiga bulan. KA menjual dengan harga Rp 350.000 dengan keuntungan Rp 50.000.
Kemudian kasus dikembangkan dan polisi berhasil menangkap SN (37) selaku pembuat dan penjual susu cokelat ganja.
Budi menyebutkan, baik KA maupun SN (37) selaku produsen susu cokelat ganja, kopi ganja, dan dodol ganja, memiliki komunitas tertentu untuk bertransaksi jual beli.
“Tersangka KA beli dari jalur komunikasi Whatsapp dari KA ke SN, pesan melalui WA mereka ada jaringan tertentu, tidak publish iklan, jadi ada jaringan tertentu,” ujar Budi.
Sejauh ini, susu cokelat ganja telah diedarkan di Jakarta Selatan. Namun, Budi sebut tak menutup kemungkinan susu cokelat ganja telah dijual ke beberapa tempat lain di Jakarta.
Budi menyebutkan, SN membuat susu cokelat ganja, kopi ganja, dan dodol ganja secara otodidak.
Pembelajaran untuk membuat makanan yang dicampur ganja didapatkan dari keluargannya.
Baca juga: Produksi Susu Cokelat Ganja, Pelaku Belajar Otodidak dari Keluarga