Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Tabrak Dua Motor di Pangeran Antasari, Satu Korban Sempat Terjepit Kakinya

Kompas.com - 24/12/2020, 05:58 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan terjadi di Jalan Pangeran Antasari, tepatnya di lampu merah perempatan Jalan Abdul Majid seberang Pom Bensin Shell, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (24/12/2020) sekitar pukul 00.30 WIB.

Kecelakaan melibatkan tiga mobil dan dua sepeda motor.

Berdasarkan video yang diterima Kompas.com, satu mobil Honda HR-V dengan pelat nomor B 1261 WZP dan satu motor merek Yamaha Lexi B 3053 ENG terlihat ringsek pada bagian depan.

Bemper depan terlihat copot dan tercecer di pinggir jalan.

Baca juga: Naik Motor Saat Mabuk, Seorang Satpam Kecelakaan Tunggal di Pondok Indah

Sementara itu, mobil Toyota Vios B 1662 SDY rusak ringan di bagian bemper belakang.

Rapi, seorang warga di sekitar lokasi kejadian mengatakan bahwa kecelakaan berawal saat dua mobil mengerem mendadak karena lampu merah.

Pengendara Yamaha Lexi diduga ingin mengambil celah di antara dua mobil yang berhenti tetapi tak berhasil.

“Posisi jadinya di kiri kanan jalan ada mobil. Si motor Lexi ini nyalip tapi enggak dapat karena lampu merah,” ujar Rapi saat dihubungi, Kamis (24/12/2020) dini hari.

Baca juga: Kecelakaan Mobil di Brawijaya, Dua Luka-luka dan Satu Tewas

Dari arah belakang, mobil Honda B 1261 WZP melaju dengan cukup kencang dan menabrak dua mobil yang berhenti di lampu merah dan pengendara Yamaha Lexi di tengahnya.

Rapi mengatakan, pengendara motor Yamaha Lexi terluka cukup parah.

Kaki pengendara Yamaha Lexi disebut sempat terjepit motor dan mobil setelah ditabrak.

“Korban dari Yamaha Lexi dibawa ke rumah sakit tadi,” ujar Rapi.

Sementara itu, pengemudi motor Honda Supra X dengan pelat nomor B 3224 SFG juga menjadi korban. Korban mengalami luka lecet dan bibir berdarah.

Anggota kepolisian telah menangani kecelakaan ini. Motor Yamaha Lexi telah diangkut mobil derek Unit Kecelakaan Polres Metro Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com