JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga memberlakukan sistem lawan arus atau contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada H-1 menjelang Hari Raya Natal 2020, Kamis (24/12/2020).
General Manager Representative Office 1 Jasa Marga Transjawa Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati menjelaskan, rekayasa lalu lintas tersebut diberlakukan untuk mengurai kepadatan yang mulai terjadi pada Kamis pagi.
"Contraflow diharapkan dapat mencairkan kepadatan yang terjadi di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek," ujar Widiyatmiko dalam keterangannya, Kamis.
Baca juga: Cegah Kepadatan, Rest Area Km 50 Tol Jakarta-Cikampek Direlokasi
Sistem contraflow diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, mulai dari kilometer 47 hingga kilometer 61 atas diskresi dari kepolisian untuk meminimalisasi kepadatan arus lalu lintas.
"Rekayasa lalu lintas contraflow dimulai dari KM 47 sampai KM 61 arah Cikampek sejak pukul 08.30 WIB," kata Widiyatmiko.
Kendati demikian, Jasa Marga belum mengungkapkan jumlah kendaraan yang bergerak dari arah Jakarta ke luar daerah pada Rabu kemarin maupun Kamis ini.
Baca juga: 8 Fakta Rekonstruksi Kasus Penembakan 6 Anggota FPI di Tol Jakarta-Cikampek
Sementara itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya memprediksi bahwa pada periode 23-27 Desember 2020 akan ada sekitar 842,3 ribu kendaraan yang bergerak keluar Jakarta.
Jumlah kendaraan yang hilir mudik sebelum dan sesudah Hari Raya Natal itu diprediksi meningkat sekitar 15,4 persen dari lalu lintas normal selama pandemi Covid-19.
"Prediksi 842,3 ribu (kendaraan), normalnya 729,7 ribu," ujar Dwimawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.