TANGERANG, KOMPAS.com - Pengelola Bandara-Soekarno Hatta, PT Angkasa Pura II melaporkan kenaikan penumpang pada periode libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 meski pandemi Covid-19 masih berlangsung
Pelaksana tugas (Plt) Senior Manager Branch Communication dan Legal PT Angkasa Pura II Haerul Anwar mengatakan, terdapat kenaikan penumpang sebanyak 22 persen jika dibandingkan dengan bulan lalu.
Sedangkan untuk jumlah penerbangannya meningkat sebanyak 27 persen jika dibandingkan dengan bulan lalu.
Baca juga: Naik dari Biasanya, 85.000 Penumpang Berangkat dari Bandara Soekarno Hatta Hari Ini
Lebih lanjut Haerul mengatakan, pihaknya mencatat sekitar 900 penerbangan domestik pada puncak arus mudik Natal tahun ini, yakni pada 23 dan 24 Desember 2020.
"Jadi berdasarkan data yang kami terima untuk penerbangan kemarin, mencapai 907 penerbangan. DI hari ini angka pemberangkatan juga sama, di sekitar angka 900 dengan penumpang di angka 83.000 sampai 85.000 per hari," ujarnya Kamis (24/12/2020), seperti dilansir Warta Kota.
Peningkatan jumlah penumpang ini terjadi di tengah imbauan pemerintah untuk menahan diri bepergian demi menekan laju peningkatan kasus Covid-19.
Secara historis, kasus Covid-19 terpantau melonjak signifikan pasca-libur panjang.
"Ternyata kolaborasi yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat selama libur panjang sebelumnya belum sukses. Maka sekarang, ke depan, kita harus kolaborasi lebih baik lagi," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito, Jumat (18/12/2020).
“Kita harus punya kepedulian untuk ketahanan yang lebih panjang, karena bahaya sekali. Kalau sampai jumlah korban banyak, kapasitas layanan kesehatan juga tidak akan mampu (menanganinya)” kata Wiku menambahkan.
Baca juga: Libur Natal Tahun Baru, Warga DKI Disarankan Buat Hiburan Alternatif di Rumah
Ibu Kota Jakarta mencatatkan pertumbuhan kasus Covid-19 sejak libur panjang akhir Oktober lalu. Bahkan, dalam sepekan terakhir, terjadi tiga kali lonjakan penambahan kasus harian.
Jakarta kembali mencatatkan angka kasus harian tertinggi pada Kamis (24/12/2020), yakni di angka 2.096 kasus. Ini merupakan angka terbesar sejak Ibu Kota mencatatkan kasus Covid-19 pada Maret lalu.
Adapun akumulasi kasus Covid-19 di Jakarta hingga Jumat (25/12/2020) adalah 171.871 kasus, dengan 14.462 kasus aktif.
Lonjakan kasus tersebut berimbas pada menipisnya ketersediaan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan.
Data terakhir yang dihimpun pada 20 Desember lalu menunjukkan, 85 persen dari total keseluruhan tempat tidur isolasi khusus pasien Covid-19 sudah terisi.
Sementara itu, tempat tidur di ruang ICU sudah terpakai sebanyak 80 persen. (Warta Kota/Rizki Amana)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pengelola Bandara Soekarno-Hatta Sebut Jumlah Penumpang Ramai Meski Pandemi Virus Corona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.