Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Fakta Seks Sesama Jenis di WIsma Atlet | Pemberian BST Rp 1.800.000 kepada Warga Kota Tangerang

Kompas.com - 29/12/2020, 05:37 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Fakta-fakta seputar hubungan seksual sesama jenis antara perawat dan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet menjadi berita terpopuler Megapolitan Kompas.com, Senin kemarin.

Berita lainnya yang paling banyak dibaca adalah tanggapan himpunan pengusaha apabila Pemprov DKI kembali tarik rem darurat hingga pemberian BST Rp 1.800.000 kepada warga Kota Tangerang.

Berikut 4 berita paling banyak dibaca di Megapolitan Kompas.com sepanjang Senin kemarin.

Baca juga: Covid-19 Semakin Ganas, DKI Jakarta Kekurangan 2.767 Tenaga Kesehatan

1. 5 Fakta Seks Sesama Jenis di Wisma Atlet, Berawal dari Medsos Hingga Berujung Penyidikan

Kasus seks sesama jenis antara seorang perawat dan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet telah masuk tahap penyidikan.

Polres Metro Jakarta Pusat melakukan gelar perkara dan memeriksa perawat yang diduga melakukan hubungan seksual sesama jenis tersebut.

Sementara itu, pasien yang diduga terlibat belum diperiksa karena masih positif Covid-19.

Baca selengkapnya di sini.

2. Pemprov DKI Kemungkinan Tarik Rem Darurat Lagi, Pengusaha: Sudah 10 Bulan Kami Terpuruk

Ketua DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, kemungkinan kebijakan rem darurat yang diwacanakan Pemprov DKI Jakarta bisa membuat pengusaha frustrasi.

Sarman meminta Pemprov DKI Jakarta mempertimbangkan kebijakan rem darurat agar tidak membebani pelaku usaha.

"Karena sudah 10 bulan dunia usaha tertekan dan terpuruk, nyaris frustrasi," ucap Sarman dalam pesan teks, Senin (28/12/2020).

Baca selengkapnya di sini.

3. Beredar Video Istora Senayan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, Pengelola Sebut Hoaks

Beredar sebuah video berisi suasana lapangan olahraga di dalam ruangan dengan orang-orang yang berada di sana. Ada puluhan oramg yang terlihat di lapangan tersebut.

Mereka tampak terbaring beralaskan matras. Video tersebut viral di aplikasi percakapan WhatsApp.

Narasi yang disertakan adalah lapangan olahraga tersebut adalah Istora Senayan. Istora Senayan disebut sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.

Dalam narasi disebutkan bahwa penyebar pesan meminta untuk tidak menganggap enteng Covid-19.

Baca juga: Kamar Isolasi di Graha Wisata TMII Penuh Imbas Peningkatan Kasus Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com