Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Ditinjau Risma, Bedeng di Kolong Fly Over Belakang Kantor Kemensos Dibongkar

Kompas.com - 30/12/2020, 09:01 WIB
Ihsanuddin,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Bangunan semi permanen berupa bedeng di kolong fly over Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, sudah dibongkar.

Pembongkaran ini dilakukan setelah Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau lokasi di belakang kantornya itu dan menemukan sejumlah warga yang tinggal disana.

Lurah Pegangsaan Parsiyo menyebut, pembongkaran dilakukan oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) pada Selasa (29/12/2020) kemarin. Parsiyo menegaskan bahwa pembongkaran itu sudah kerap dilakukan pihaknya.

"Sebenernya itu sudah sering saya tertibkan jadi begitu meleng dia pasang lagi. Memang sudah sering begitu," ujar Parsiyo saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: Risma Temukan Pemulung Tinggal di Bawah Fly Over, Pemkot Jakpus: Kita Sudah Lama Tahu

Ia menyebut, dalam setahun ini, pihak kelurahaan sudah membongkar bedeng di kolong Flyover itu sebanyak dua kali. Terakhir, pembongkaran dilakukan pada September lalu.

Parsiyo pun memastikan sebagian warga yang tinggal di bawah kolong fly over itu bukan tuna wisma. Sebagian ada yang memiliki rumah di RW 03, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat.

Namun karena anggota keluarga di rumah padat, maka mereka inisiatif memasang bedeng di kolong flyover.

"Namanya rumah orang tua, anak-anak pada kumpul, ramai jadi di situ. Akhirnya mereka pengen cari udara segar saja di kolong fly over," ujar Parsiyo.

Sementara sebagian warga fly over lainnya memang sudah tak memiliki rumah karena rumah mereka yang tergusur. Parsiyo menegaskan pihaknya sudah menawarkan rusunawa di Jakarta Utara untuk tempat mereka tinggal.

Baca juga: Hari Pertama Risma sebagai Mensos, Blusukan dan Ngobrol dengan Pemulung...

Namun mereka menolak karena lokasinya jauh dari tempat mereka usaha.

Parsiyo menyebut hari ini para warga kolong fly over itu akan dikumpulkan di Kantor Kementerian Sosial.

Ia menyebut total ada 11 kepala keluarga yang tinggal di sana. Mensos Tri Rismaharini sebelumnya menjanjikan untuk mencarikan rumah yang layak sebagai tempat tinggal kepada pemulung yang ia temui.

"Kita tunggu solusi dari Bu Risma seperti apa," ujar Parsiyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com