Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Tahun Baru, Ini Jam Operasional Transjakarta, KRL, MRT, dan LRT

Kompas.com - 31/12/2020, 12:19 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jam operasional transportasi umum DKI Jakarta dan sekitarnya mengalami penyesuaian jelang malam tahun baru pada Kamis (31/12/2020).

Penyesuaian jam operasional transportasi umum tersebut mengikuti aturan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baru-baru ini, Anies Baswedan mengeluarkan Instruksi Nomor 64 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengendalian Kegiatan Masyarakat dalam Pencegahan Covid-19 di Masa Libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Aturan tersebut berlaku sejak 18 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021.

Baca juga: Daftar 94 Lokasi di Jakarta yang Ditutup dan Dijaga Ketat Saat Malam Tahun Baru

Dalam Instruksi tersebut, Anies Baswedan memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menetapkan jam operasional transportasi umum sampai pukul 20.00 WIB.

Berikut rangkuman jam operasional transportasi umum di DKI Jakarta yang diterapkan pada malam tahun baru.

Transjakarta

Seluruh layanan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dipastikan tetap berjalan normal saat malam tahun baru.

Hari ini, Transjakarta sudah mulau beroperasi sejak pukul 05.00 WIB dan berakhir pada 20.00 WIB.

"Tidak ada perubahan layanan transjakarta di saat pergantian tahun baru besok," ujar Direktur Operasional PT Transjakarta Prasetia Budi dalam keterangan tertulis, Rabu (30/12/2020).

Prasetia menjelaskan, seluruh layanan, baik layanan BRT, non-BRT, dan Mikrotrans akan berjalan seperti biasa.

Hal ini sesuai dengan Instruksi Gubernur yang memang telah pihak Transjakarta terapkan sejak 18 Desember lalu.

"Semua layanan kami beroperasi normal serta tidak ada pengurangan rute, baik itu layanan BRT, non-BRT, maupun Mikrotrans," tutur Prasetia.

Baca juga: Malam Tahun Baru, KRL Terakhir Beroperasi Pukul 22.00 WIB

Meski beroperasi normal, PT Transjakarta masih menerapkan prosedur kesehatan secara ketat, baik kepada seluruh petugas di lapangan maupun pelanggan yang memakai transportasi ini sepanjang pergantian tahun.

Hal itu diterapkan untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya penularan Covid-19 saat berada di transportasi umum transjakarta.

Prasetia juga meminta pelanggan transjakarta untuk mendukung protokol kesehatan selama di halte maupun di dalam bus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com