Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruko di Karawaci Kebakaran Jelang Tahun Baru, Pemadaman Sempat Terkendala Sumber Air

Kompas.com - 01/01/2021, 12:29 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ruko Harmoni Mas Cimone yang berada di Jalan Gatot Subroto, Karawaci, Kota Tangerang, dilalap si jago merah, Kamis (31/12/2020) malam.

Kasubbag TU UPT Periuk BPBD Kota Tangerang Kamaludin Azizi mengatakan, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik.

"Api diduga dari korsleting listrik. (Kebakaran) terjadi di salah satu ruko distribusi kulit berlantai tiga," kata Azizi, Jumat (1/1/2021).

Kebakaran tersebut mulanya diketahui oleh salah satu warga sekitar, Susi (50), yang kebetulan sedang menunggu pergantian tahun sekitar pukul 23.10 WIB.

Baca juga: Polres Tangerang Kota Sita 225 Kilogram Ganja Selama 2020

Karena mengetahui adanya kebakaran di lantai tiga salah satu ruko yang ada, ia memberi tahu pihak keamanan setempat.

Pihak keamanan tersebut langsung memanggil Polsek Karawaci yang kemudian menghubungi pihak damkar.

Pihak damkar pun langsung mendatangkan 12 unit mobil damkar. Di lokasi kebakaran, mereka melokalisasi titik-titik api agar kebakaran tidak menjalar ke bangunan lain.

"Di belakang (ruko yang terbakar) juga sudah kami back up agar tidak menjalar ke permukiman warga," ujarnya.

Baca juga: Warga yang Ngotot Rayakan Tahun Baru di Kota Tangerang Bakal Ditindak

Azizi menjelaskan, pihaknya sempat mengalami sedikit kendala saat proses pemadaman dilakukan. Sebab, lokasi kebakaran dan lokasi pengambilan air yang cukup jauh.

"Kami harus mobile dari lokasi kebakaran ke titik pengambilan air di Kali Cibodas. Jadi kendala sedikit," ucap dia.

Kebakaran tersebut akhirnya berhasil dipadamkan pada Jumat pagi.

Ia menyatakan, tak ada korban jiwa sama sekali, baik dari pihak damkar atau pun pemilik ruko.

"Semua pegawai sudah pulang. Tidak ada orang sama sekali. Nah buat kerugiannya, masih dalam hitungan kami," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com