Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Marbot Masjid Tewas Tertimpa Bangunan, Polisi Sebut Rekan Korban Berhasil Selamatkan Diri

Kompas.com - 02/01/2021, 18:09 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait tewasnya marbot Masjid Al Akhyar, Wawan karena tertimpa tiang bangunan, Sabtu (2/1/2021).

Peristiwa itu terjadi saat korban sedang kerja bakti merobohkan tiang bangunan untuk lahan parkir masjid yang ada di Jalan Joe Kelapa III, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

"Sudah dilakukan oleh tim identifikasi Polres. dilakukan pengambilan gambar dan lainnya. Olah TKP sudah dilakukan," ujar Kapolsek Jagakarsa, Kompol Eko Mulyadi kepada wartawan, Sabtu.

Eko menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, korban bersama satu rekannya dalam upaya merobohkan tiang bangunan itu.

Baca juga: Kronologi Tewasnya Marbot Masjid di Jagakarsa akibat Tertimpa Tiang Bangunan Saat Kerja Bakti

Hanya saja rekan korban berhasil melarikan diri saat tiang bangunan itu roboh ke arah yang tak sesuai diharapkan.

"(Rekan korban) tidak luka. Jadi yang diharapkan robohnya ke bawah, tapi ke samping. Tingginya (sekitar) tiga meter," kata Eko.

Sebelumnya, Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamat) Jakarta Selatan, Prawito mengatakan, peristiwa itu terjadi saat korban sedang kerja bakti bersama warga merobohkan tiang bangunan masjid.

"Korban sedang melaksanakan kerjabakti membongkar tiang bangunan yang akan di jadikan lahan untuk parkiran masjid," ujar Prawito dalam keterangannya, Sabtu.

Prawito menjelaskan, berdasarkan keterangan warga setempat, korban saat itu membantu membongkar tiang bangunan pada bagian bawah.

Baca juga: Tertimpa Tembok saat Kerja Bakti, Marbot Masjid di Jagakarsa Tewas

Hal itulah yang membuat korban tertimpa. Adapun teman korban lainnya berlari menjauh dari bangunan itu.

"Saat bangunan akan roboh korban tidak sadar, sedangkan teman-temannya berlarian keluar dari lokasi bangunan," ucapnya.

Prawito mengatakan, pada saat korban tertimpa tiang bangunan kondisinya masih hidup.

Petugas pemadam kebakaran Jaksel yang di lokasi setelah mendapatkan laporan berupaya membantu puing bangunan menggunakan alat berat.

"Penanganan mengeluarkan korban yang dinyatakan sudah meninggal oleh Paramedis 112. (penanganan) mengangkat reruntuhan dibantu oleh alat berat beko dari Dinas Tata Air," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com