Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

144.550 Kendaraan Masuk ke Jakarta pada Hari Kedua 2021

Kompas.com - 03/01/2021, 14:20 WIB
Singgih Wiryono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jasa Marga mencatat sebanyak 144.550 kendaraan menuju Jakarta pada 2 Januari 2021.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan angka tersebut merupakan kumulatif dari arus lalu lintas di empat gerbang tol utama.

"Yaitu Gerbang Tol dan Gerbang Tol Kalihurip Utama arah timur, Gerbang Tol Cikupa arah barat, dan Gerbang Tol Ciawi arah selatan," ucap Dwimawan dalam keterangan tertulis, Minggu (3/1/2020).

Baca juga: Puncak Arus Balik Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Berlangsung Malam Ini

Dengan pergerakan tersebut, Dwimawan menjelaskan, arus lalu lintas menuju Jakarta naik menjadi 8,3 persen dibandingkan arus lalu lintas normal di masa kenormalan baru.

Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta, lanjut Dwimawan, dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 55,4 persen dari arah Timur, 24,1 persen dari arah Barat dan 20,5 persen dari arah selatan.

Sebagai rincian di Gerbang Tol Cikampek Utama 2, dengan jumlah 48.827 kendaraan menuju Jakarta, naik sebesar 58,2 persen dari lalu lintas new normal.

Sedangkan untuk Gerbang Tol Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 32.231 kendaraan.

Baca juga: Arus Balik Libur Tahun Baru, Waspada 5 Titik Rawan Kecelakaan Jalur Tengkorak Gentong

"Lalin menuju Jakarta dari arah barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 34.794 kendaraan, turun sebesar 14 persen dari lalin new normal," kata Dwimawan.

Sementara itu, lanjut Dwimawan, jumlah kendaraan menuju Jakarta dari arah selatan melalui Gerbang Tol Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 29.698 kendaraan, turun sebesar 3 persen dari lalin kenormalan baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com