Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 5 Januari: Hampir 4.000 Pasien Covid-19 Huni RSD Wisma Atlet

Kompas.com - 05/01/2021, 11:46 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 3.989 pasien positif Covid-19 masih menghuni Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, sampai Selasa (5/1/2021) pukul 08.00 WIB pagi ini. Ada penambahan 122 pasien dibanding data sehari sebelumnya.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian memaparkan, jumlah pasien positif Covid-19 dengan gejala ringan dan sedang yang dirawat di Tower 4, 6 dan 7 bertambah 37 orang.

"Pasien di Tower 4, 6 dan 7 berjumlah 2.933 orang. Semula 2.896 orang, bertambah 37 orang," kata Aris dalam keterangan tertulis, Selasa siang.

Baca juga: Saat RS Darurat Wisma Atlet Kesulitan Merujuk Pasien Covid-19

Sementara pasien tanpa gejala yang diisolasi di Tower 5 bertambah 54 orang.

"Pasien terkonfirmasi positif di Tower 5 sebanyak 1.056 orang. Semula 971 orang, bertambah 85 orang," ujar Aris.

Sejak beroperasi 23 Maret 2020, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 64.257 orang.

Sebanyak 60.332 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, dengan rincian pasien sembuh sebanyak 59.655 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 558 orang, dan meninggal 18 orang.

Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet Letnan Kolonel Laut drg M Arifin sebelumnya menyebut, banyak pasien baru yang datang dengan dengan saturasi oksigen yang rendah.

Baca juga: Pasien dengan Saturasi Oksigen Rendah Terus Berdatangan ke RS Covid-19 Wisma Atlet

"Sekarang ini sedang naik pasien yang datang dengan saturasi oksigen rendah," kata Arifin kepada Kompas.com, Senin (4/1/2020).

Batas aman kadar oksigen dalam darah adalah 96 persen. Namun, banyak pasien Covid-19 yang datang dengan saturasi oksigen jauh di bawah standar itu.

Arifin menyebut, pasien yang datang dengan saturasi oksigen rendah itu umumnya sudah berusia 55 tahun ke atas. Mereka diduga tertular Covid-19 setelah berkumpul bersama keluarga.

Untuk mengantisipasi terus meningkatnya pasien dengan gejala sedang ini, RS Wisma Atlet pun berupaya menambah ruang perawatan khusus berupa 50 tempat tidur intermediate care unit (IMCU). Fasilitas ini diperkirakan siap dioperasikan pekan depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com