Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Vaksinasi Covid-19 di Tangsel, Jatah Vaksin Berkurang hingga Jumlah Tak Sesuai Kebutuhan

Kompas.com - 13/01/2021, 09:47 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk tenaga kesehatan akan segera dimulai, tak terkecuali di wilayah Tangerang Selatan.

Pemerintah Provinsi Banten maupun Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyatakan telah melakukan sejumlah persiapan untuk vaksinasi Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Banten Ati Pramuji mengatakan, vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk tenaga kesehatan untuk tenaga kesehatan di Tangerang Selatan baru dimulai Jumat (15/1/2021).

"Untuk tanggal 15 Januari nanti semua (tenaga kesehatan), baik dari rumah sakit, puskesmas, maupun klinik," ujar Ati kepada wartawan, Selasa (12/1/2021).

Baca juga: Ada 4.132 Kasus Covid-19 di Tangsel, 508 Pasien Masih Dirawat

Waktu pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap awal itu mundur dari jadwal sebelumnya yang direncanakan mulai pada Kamis (14/1/2021).

Jatah dosis vaksin Covid-19 berubah

Pada termin satu pendistribusian vaksin Covid-19 untuk tahap pertama, Tangerang Selatan diperkirakan akan mendapat jatah 8.901 dosis.

Ati mengatakan, Tangerang Selatan menjadi wilayah yang diprioritaskan mendapatkan lebih awal vaksin Covid-19 Sinovac di Banten setelah Kota Serang.

Dua wilayah tersebut diprioritaskan lantaran Tangerang Selatan berdekatan dengan DKI Jakarta dan Serang merupakan Ibu Kota Provinsi Banten.

"Termin pertama, Tangerang Selatan 8.901 dosis; dan di Kota Serang, yaitu 3.800 dosis," ungkap Ati.

Baca juga: Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Tangsel Berkurang Jadi 67 Titik

Jatah dosis vaksin yang didapatkan Tangerang Selatan dan Kota Serang pada termin pertama berkurang dibandingkan jumlah yang diungkapkan sebelumnya oleh Pemerintah Provinsi Banten.

Gubernur Banten Wahidin Halim sebelumnya mengatakan, pihaknya memutuskan untuk mengalokasikan sebanyak 12.300 dosis vaksin buatan Sinovac untuk Kota Serang dan Kota Tangerang Selatan.

"Vaksin dikirim ke Kota Serang sebanyak 3.380 vaksin dan Kota Tangerang Selatan sebanyak 8.920 vaksin," kata Wahidin dari keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Selasa.

Jumlah vaksin belum sesuai kebutuhan

Jumlah dosis vaksin Covid-19 Sinovac yang didapatkan Tangerang Selatan itu masih kurang dari yang dibutuhkan untuk vaksinasi tahap pertama.

Sebab, tenaga kesehatan yang terdaftar sebagai peserta vaksinasi sebanyak 10.461 orang.

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menyebutkan, kekurangan vaksin tersebut akan dikirimkan menyusul, guna memastikan seluruh tenaga medis divaksinasi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com