Diketahui sebelumnya dalam acara talkshow Satgas Covid-19 pada 18 Desember 2020, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pusat perbelanjaan dan mal tidak seramai yang dibayangkan ketika dilakukan pembukaan.
Ariza menilai, mereka yang awalnya sering datang ke mal merupakan mereka yang memiliki jenjang pendidikan yang mampu memahami bahaya penyebaran Covid-19.
Dengan demikian, ketika mal dan pusat perbelanjaan dibuka tidak langsung ramai dan bahkan cenderung sepi.
"Karena yang datang ke mal itu orang yang cukup berpendidikan, jadi mal sepi, tidak memenuhi target (batasan pengunjung) yang kita berikan," ujar Ariza.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.