Sebelumnya, pengelola Asrama Haji Bekasi sudah menyiapkan dua gedung untuk dijadikan tempat isolasi pasien, yakni Mina E dan Mina D.
Namun, belakangan Pemprov Jawa Barat menganjurkan untuk menambah kapasitas untuk para tenaga medis.
Oleh karena itu, Dede menambah dua gedung lagi, yakni Mina C dan Muzdalifah.
Dua gedung tersebut memiliki kapasitas 50 kamar dengan empat tempat tidur per ruangan.
"Ya diperkirakan bisa menampung 200 di sana," jelas Dede.
Selain diminta menambah kapasitas oleh Pemprov Jawa Barat, Dede juga mendapatkan informasi terkait jumlah tenaga kesehatan yang akan bertugas di sana.
Dede mengatakan, sebanyak 200 tenaga medis akan bertugas di Asrama Haji Bekasi.
Tenaga kesehatan itu di kirim ke Asrama Haji Bekasi dari seluruh wilayah Jawa Barat.
"Dengan kedatangan dari Pemprov ke sini itu ada kisaran sekitar 200 nakes (tenaga kesehatan) yang bertugas. Tapi nantinya sistemnya shift nanti," kata Dede.
Nantinya, 200 tenaga kesehatan itu akan tinggal di gedung Muzdalifah dan Mina C yang berada di lingkungan Asrama Haji.
Dede memastikan bahwa tempat tinggal para tenaga kesehatan dan gedung isolasi pasien Covid-19 berjauhan dan masih tergolong aman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.