Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 Dirawat di Jakarta Tembus 20.499 Orang, ICU Tersisa 77 Tempat Tidur

Kompas.com - 15/01/2021, 08:08 WIB
Singgih Wiryono,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 di DKI Jakarta makin mengkhawatirkan, terlihat dari laporan harian terkait data kasus Covid-19 yang tidak kunjung melandai.

Pada Kamis (14/1/2021), Pemprov DKI Jakarta merilis kasus Covid-19 di Jakarta bertambah 3.165 kasus.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Jakarta mencapai 217.897 kasus.

Tak hanya itu, banyaknya kasus baru Covid-19 juga berdampak pada bertambahnya jumlah pasien aktif Covid-19 yang harus dirawat.

Per kemarin, ada 20.499 pasien Covid-19 di Jakarta yang dirawat atau isolasi.

Akumulasi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia dalam sepekan terakhir juga makin tinggi. Tercatat ada 41 pasien meninggal dunia, kemarin.

Baca juga: Covid-19 DKI Jakarta, Tambahan 3.476 Kasus Sehari, 242 Pasien Meninggal dalam Sepekan

 

Dengan demikian, kasus kematian akibat Covid-19 dalam sepekan terakhir mencapai 241 kasus.

Berikut catatan penambahan kasus Covid-19 dalam sepekan dan angka kematian akibat Covid-19:

  • 8 Januari: 2.959 kasus baru, 28 pasien meninggal
  • 9 Januari: 2.753 kasus baru, 22 pasien meninggal
  • 10 Januari: 2.711 kasus baru, 32 pasien meninggal
  • 11 Januari: 2.461 kasus baru, 34 pasien meninggal
  • 12 Januari: 2.669 kasus baru, 38 pasien meninggal
  • 13 Januari: 3.476 kasus baru, 45 pasien meninggal
  • 14 Januari: 3.165 kasus baru, 41 pasien meninggal

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Distribusikan dan Simpan Vaksin Covid-19 di Puskesmas

Tempat tidur ICU tersisa 77 unit

Akibat penambahan kasus Covid-19 yang kian masif, dampak terbesar ada pada fasilitas kesehatan di DKI Jakarta.

Dilansir dari data Executive System Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta per 15 Januari pukul 06.11 WIB, tempat tidur intensive care unit (ICU) untuk pasien Covid-19 hanya tersisa 77 tempat tidur.

Rinciannya, ketersediaan tempat tidur ICU dengan fasilitas tekanan negatif dan ventilator tersisa 31 tempat tidur.

Kemudian, tempat tidur ICU dengan tekanan negatif tanpa ventilator tersisa 22 unit, tempat tidur ICU tanpa tekanan negatif dengan ventilator tersisa 17 unit, dan tempat tidur ICU tanpa tekanan negatif tanpa ventilator tersisa 7 unit.

Baca juga: UPDATE 14 Januari: Covid-19 di Jakarta Bertambah 3.165, Pasien Dirawat Tembus 20.499

Begitu juga dengan ketersediaan tempat tidur isolasi yang kini hanya tersisa 679 tempat tidur.

Rinciannya, terdapat 189 tempat tidur isolasi dengan tekanan negatif, 408 tempat tidur isolasi tanpa tekanan negatif.

Kemudian, terdapat 6 tempat tidur NICU khusus Covid-19, 60 tempat tidur perina khusus Covid-19, 6 tempat tidur PICU khusus Covid-19, dan 10 tempat tidur hemodialisa khusus Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com