TANGERANG, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Kota Tangerang, Banten, masih mencari dan berniat membeli daging sapi di pasar di Kota Tangerang, Rabu (20/1/2021) pagi.
Mereka tidak mengetahui bahwa para pedagang daging sapi di sana mogok jualan mulai hari ini hingga Jumat (22/1/2021).
"Ada yang nyari (daging sapi). Segelintir, paling dua sampai tiga orang. Itu mereka yang belum ngerti aja, belum tahu infonya," ujar seorang pedagang daging kambing di Pasar Anyar, Adi Munandi, ketika ditemui di Pasar Anyar, Kota Tangerang, Rabu pagi.
Beberapa orang tersebut, kata Adi, sempat mengunjungi losnya. Sebab, mereka mengira Adi menjual daging sapi.
"Ya terus yang nyari daging sapi balik. Ini kan saya jualannya daging kambing," kata dia.
Baca juga: Polemik Tingginya Harga Daging Sapi hingga Aksi Mogok Berdagang
Adi mengungkapkan, seluruh pedagang sapi di Pasar Anyar Kota Tangerang menutup los mereka mulai hari ini.
"Sesuai surat edaran itu, pedagang (daging) sapi tutup sampai Jumat nanti," tuturnya.
Secara terpisah, seorang pedagang daging sapi di Pasar Malabar, Jefri, mengungkapkan, ada beberapa pengunjung pasar yang mencari daging sapi di los miliknya.
Namun, karena Jefri juga ikut aksi mogok jualan, ia menyuruh pembeli daging sapi tersebut untuk pulang.
"Saya soalnya udah tutup mulai Selasa (19/1/2021) malam. Ini hari pertama mogok, pasar jadi sepi," kata Jefri ketika ditemui di Pasar Malabar, Kota Tangerang, Rabu pagi.
Baca juga: Asosiasi: 40 Persen Pedagang Daging Sapi di Jadetabek Gulung Tikar karena Harga Naik
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.