JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani menilai, wajar jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta pemerintah pusat mengoordinasikan penanganan Covid-19 di Jabodetabek.
Menurut Zita, wajar jika Anies angkat tangan terkait koordinasi dengan pemerintah daerah di Jabodetabek karena kasus Covid-19 di wilayah tersebut sedang melonjak.
"Ya saya rasa wajar kalau sampai Pak Gubernur (Anies) angkat tangan juga, karena memang (kasusnya) luar biasa," kata Zita saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu (20/1/2021).
Zita menjelaskan, pelibatan pemerintah pusat diperlukan jika melihat kondisi fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan di DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Disebut Telah Meminta Pusat Ambil Alih Koordinasi Penanganan Covid-19 di Jabodetabek
Sebab, fasilitas kesehatan di seluruh rumah sakit di Jakarta, baik rumah sakit milik Pemprov DKI, swasta, mau pun pemerintah pusat, dalam kondisi hampir penuh.
"Benar-benar membeludak, pasien Covid-19 tidak hanya dari Jakarta, tapi juga dari luar," ujar Zita.
Politikus PAN tersebut setuju dengan keputusan Anies yang meminta pemerintah pusat memimpin penanganan Covid-19 di Jabodetabek.
Saat ini, kata Zita, Pemprov DKI Jakarta harus membuka kerja sama dan kolaborasi agar warga Jakarta bisa segera terbebas dari Covid-19.
"Tidak perlu malu atau sungkan untuk kita minta bantuan pusat untuk turun tangan dan itu yang kami harapkan," kata Zita.
Baca juga: Anies Serahkan Koordinasi Penanganan Covid-19 ke Pusat, Ini Kata Kemenkes
Permintaan agar pemerintah pusat mengoordinasikan penanganan Covid-19 di Jabodetabek disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, kemarin.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan