TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengimbau para pedagang daging sapi untuk tetap berjualan, meski harga sedang naik.
Hal tersebut perlu dilakukan selama menunggu ada solusi dari pemerintah provinsi dan pusat untuk menekan kenaikan harga daging di pasaran.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Tangsel Maya Mardiana menjelaskan, pihaknya bersama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan Tangsel tengah berkoordinasi dengan Disperindag Provinsi Banten dan Kementerian Perdagangan.
"Saat ini Disperindag Tangsel sedang menunggu arahan lebih lanjut dari Provinsi Banten dan Kementerian Perdagangan untuk menangani isu kenaikan harga daging sapi ini," ujar Maya dalam keterangannya, Rabu (21/1/2021).
Baca juga: Keluh Kesah Pedagang Sulit Jual Daging Sapi, Dikonsumsi Sendiri hingga Terpaksa Dibuang
Berdasarkan informasi sementara, kata Maya, pemerintah pusat tengah berupaya mencari importir daging sapi dari negara lain dan melakukan percepatan impor daging beku ke dalam negeri.
Langkah tersebut diharapkan dapat menjadi cara untuk menekan lonjakan harga daging dipasaran yang dikeluhkan para pedagang dan pelaku usaha rumah potong hewan (RPH).
"Informasi sementara Infonya dari pusat akan mencari importir daging sapi dari negara lain serta percepatan impor daging beku," kata Maya.
"Pemerintah mengimbau para pedagang daging untuk tetap melakukan kegiatan berdagang, sambil menunggu kebijakan impor daging sapi," sambungnya.
Sebagian besar kios daging sapi di Pasar Modern BSD, Tangerang Selatan, terpantau tutup, Rabu (20/1/2021).
Terlihat hanya ada tiga pedagang di lokasi itu tanpa ada satupun daging yang dijajakan atau diperdagangkan di kios mereka.
Baca juga: Pedagang Daging Sapi Mogok, Pemprov DKI Minta Masyarakat Pilih Sumber Protein Alternatif
Sejumlah pedagang daging sapi di pasar Tangerang Selatan, Jakarta, Depok, dan Bekasi melakukan aksi mogok berjualan selama tiga hari yang dilakukan hingga Jumat mendatang.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk protes kenaikan harga daging dari para pemasok.
Aksi mogok berjualan berlangsung seiring dengan terbitnya surat edaran dari Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) yang mengimbau para pedagang maupun rumah potong hewan (RPH) di sejumlah wilayah menghentikan aktivitasnya.
Aulia Syahrial (50), pedagang daging di Pasar Modern BSD, Tangerang Selatan menjelaskan, para pedagang sudah berhenti berjualan mulai Rabu ini.
Dia dan rekan-rekan berencana untuk tidak melakukan aktivitas perdagangan daging hingga Jumat mendatang.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.