JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa angka kematian akibat Covid-19 di DKI Jakarta terus menurun dan kini persentasenya 1,6 persen dari total kasus.
Menurut pria yang akrab disapa Ariza itu, penurunan angka kematian tersebut merupakan salah satu indikator bagusnya penanganan Covid-19 di Ibu Kota.
"Sesungguhnya di Jakarta ini penanganannya cukup baik ya, dibuktikan dengan angka kematian terus menurun sampai sekarang mencapai 1,6 persen," kata Ariza dalam keterangannya, Rabu (27/1/2021).
Baca juga: Wagub: Penanganan Covid-19 di Jakarta Cukup Baik, Angka Kematian Terus Turun, Kini 1,6 Persen
Berikut kasus kematian akibat Covid-19 dalam dua pekan terakhir:
Berdasarkan data tersebut, tingkat kematian akibat Covid-19 memang menurun, tetapi jumlah pasien yang meninggal nyatanya cenderung meningkat.
Bahkan, pada 13 Januari dan 26 Januari 2021, angka kematian akibat Covid-19 di Ibu Kota tercatat paling tinggi selama pandemi.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 2.314, Angka Kematian Kembali Tertinggi
Cara Ariza membaca data kematian akibat Covid-19 berbeda dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam konferensi pers pada 13 September 2020 yang ditayangkan melalui kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, Anies pernah menyinggung soal angka kematian dan tingkat kematian akibat Covid-19 di Jakarta.
Saat itu, Anies menyatakan bahwa tingkat kematian akibat Covid-19 memang menurun, tetapi angka kematian atau jumlah pasien Covid-19 yang meninggal meningkat.
"Beberapa hari terakhir kita menyaksikan angka kematian yang meningkat, walau tingkat kematiannya menurun," kata Anies.
Baca juga: Suaranya Bergetar Sebut 283 Warga Dimakamkan, Anies: Itu Warga Kita yang Bulan Lalu Sehat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.