Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Hotline Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta

Kompas.com - 04/02/2021, 12:58 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, Pemprov DKI telah menambah 5 rumah sakit rujukan baru bagi pasien Covid-19.

Artinya, kini sudah ada 106 rumah sakit rujukan Covid-19 di Ibu Kota.

"Dari awal 8 (RS rujukan), kemudian 13, lalu 15, nambah lagi 101. Lalu sudah nambah 5 rumah sakit lagi jadi 106," tutur Widyastuti seperti dikutip Tribun Jakarta, Rabu (3/1/2021).

Widyastuti menjelaskan keterisian tempat tidur isolasi maupun ICU bagi pasien Covid-19 di Ibu Kota mulai menunjukkan tren penurunan. Hal ini tidak terlepas dari upaya Dinkes DKI untuk menambah jumlah rumah sakit rujukan.

Baca juga: Kala Anies Infokan Kunjungannya ke Beberapa RS Rujukan Covid-19 Lewat Medsos...

Dari total rumah sakit rujukan di Jakarta, sebanyak 63 persen kapasitas tempat tidur sudah digunakan untuk pasien Covid-19. Bahkan, sebanyak 13 dari 32 RSUD di Jakarta telah sepenuhnya menangani Covid-19.

Lantas, adakah hotline rumah sakit rujukan Covid-19 yang bisa dihubungi?

Dinkes DKI Jakarta telah membuka hotline Covid-19 yang bisa dihubungi masyarakat. Untuk informasi mengenai lokasi rumah sakit rujukan Covid-19, maka masyarakat bisa menghubungi nomor telepon maupun WhatsApp 081 112 112 112, atau 081 388 376 955.

Adapun untuk keadaan gawat darurat, nomor yang bisa dihubungi adalah 112 maupun 119.

Sementara itu, masyarakat juga bisa menghubungi hotline rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta untuk mengetahui ketersediaan tempat tidur isolasi maupun ICU.

Berikut nomor telepon (hotline) rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta yang dirangkum Kompas.com dari situs Dinkes DKI Jakarta.

  • RS Ukrida Jakarta Barat (021) 690 9893 - 690 6788
  • RS Antam Medika Jakarta Timur 08111785772
  • RS Harapan Jayakarta Jakarta Timur 081388390063
  • RSPI Sulianti Saroso (021) 650 6559, 0821 1266 2622
  • RSUP Persahabatan (021) 489 1708, (021) 4786 9945
  • RSUP Fatmawati (021) 750 1524
  • RSUD Cengkareng (021) 5437 2874
  • RSUD Pasar Minggu (021) 2905 9999, 0878 2686 1686
  • RSPAD Gatot Subroto (021) 344 0693, (021) 3840 0702
  • RSAL Mintoharjo (021) 570 3081, (021) 573 2036
  • RS Umum Bhayangkara Tk. I R.Said Sukanto (021) 809 3288, (021) 809 0559

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com